Korban Erupsi Gunung Semeru 48 Orang Meninggal Dunia

KLIKMATARAM - Tim pencarian serta pertolongan gabungan kembali menemukan dua orang yang menjadi korban erupsi Gunung Semeru.

Dengan adanya penambahan, maka korban yang meninggal dari dampak letusan erupsi Gunung Semeru totalnya berjumlah 48 orang meninggal dunia.

Sementara, data jumlah korban kumulatif yang dilakukan rawat jalan di puskesmas dan posko kesehatan berjumlah 2.004 jiwa.

Plt Kepala Pusat Data Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari di Jakarta, Selasa 14 Desember 2021 juga menjelaskan jumlah korban langsung Awan Panas Guguran (APG) Gunung Semeru yang masih dirawat ada sebanyak 18 orang. Yaitu, dengan rincian dirawat di RS dr Haryoto (RSDH) sebanyak 12 orang, Rumah Sakit Pasirian (RSP) 2 orang, RS Bhayangkara (RSB) 3 orang dan dirujuk ke RS Tersier sebanyak 1 orang.

Baca Juga: Peringatan Dini Tsunami Telah Berakhir Tapi Gempa NTT Berdampak Kerusakan

Selain itu, jumlah pengungsi yang menjalani rawat inap ada 12 orang dengan rincian 4 orang di RS Penanggal 7 orang di RSP dan 1 orang di RSDH.

"Adapun pengungsi yang terdata pada Posko Tanggap Darurat Bencana Erupsi Gunung Semeru berjumlah 9.997 jiwa yang tersebar di 148 titik berbagai wilayah. Kabupaten Lumajang sebanyak 141 titik dengan jumlah penyintas 9.754 jiwa," ujarnya seperti dikutip dari PMJ News.

Berikutnya, terdapat titik pengungsian di wilayah sekitar Kabupaten Lumajang. Seperti Kabupaten Malang 2 titik dengan 179 jiwa, Kabupaten Probolinggo satu titik dengan 11 jiwa, Kabupaten Blitar 1 titik dengan 20 jiwa dan Kabupaten Jember 3 titik dengan 13 jiwa.

Baca Juga: Untuk Membuka Lapangan Kerja Ada Desa Kreatif, Apa Itu? Ini Penjelasannya