Dua Kelompok Remaja di Jempong Baru Mataram Saling Serang dengan Lemparan Batu

Secara tiba-tiba dia mendapat lemparan batu dan mengakibatkan hidungnya berdarah. Diduga dilakukan oleh pemuda Lingkungan Geguntur.

Akibatnya, pemuda Lingkungan Mapak Belatung menyerang pemuda Geguntur menggunakan lemparan batu dan terjadi saling balas lemparan.

"Atas peristiwa yang terjadi pada tengah malam tersebut kami langsung mengambil tindakan menurunkan pasukan gabungan Polresta dan Polsek Ampenan untuk mengamankan aksi saling lempar batu tersebut," jelas Kabag Ops dikutip Instagram Humas Polresta Mataram.

Sementara itu untuk mengantisipasi hal serupa Polresta Mataram menginisiasi mediasi yang dilakukan di Kantor Lurah Jempong Baru Kecamatan Sekarbela.

Baca Juga: Sandiaga Uno Katakan Ini Saat Lihat Potensi Wisata Religi dan Bahari di Taman Loang Baloq Mataram

Pertemuan dihadiri oleh Camat Sekarbela, Kabag Ops Polresta Mataram, Wakapolsek Ampenan, Kabidtibum Pol-PP Kota Mataram, Bhabinkamtibmas Jempong baru, Kepala lingkungan Geguntur, Kepala lingkungan Mapak Belatung, ketua RT dan warga masing-masing lingkungan.

Kabag Ops Polresta Mataram Kompol I Gede Sumadra Kerthiawan menysmpaikan harapannya agar kejadian semacam ini tidak terulang lagi.***