Miris, Kasus Pelecehan Seksual Kembali Terjadi 9 Santriwati Jadi Korban

- 13 Desember 2021, 13:51 WIB
Ilustrasi kekerasan seksual.
Ilustrasi kekerasan seksual. /pixabay/geralt

KLIKMATARAM - Kasus pelecehan seksual terhadap santriwati kembali terjadi. Kali ini di Pondok Pesantren (Ponpes), Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat.

Kurang lebih sembilan anak menjadi korban pelecehan seksual yang diduga dilakukan oleh ustadz atau guru mengaji di Ponpes.

Komisi Perlindungan Anak Indonesia Daerah (KPAID) Kabupaten Tasikmalaya, dalam tiga pekan terakhir ini terus mendampingi para korban santriwati yang mengaku dicabuli guru ponpesnya.

Ketua KPAID Kabupaten Tasikmalaya Ato Rinanto menjelaskan, dari hasil penelurusan yang dilakukan timnya, sedikitnya, jumlah korban dugaan pencabulan yang lakukan oleh seorang oknum ustadz di salah satu ponpes mencapai sembilan santriwati.

Baca Juga: Malam Mencekam, Mahasiswi Diteror Hantu Selaq yang Berjalan dengan Kepala di Bawah

Menurut Ato, kasus tersebut muncul ke permukaan setelah salah seorang korbannya melaporkan ke KPAID yang kemudian diikuti oleh para korban lainnya.

“Pondok pesantrennya berada di wilayah Tasikmalaya Selatan dan diketahui pelakunya pun sebagai salah satu pengurus yayasan pesantren tersebut,” tutur KPAID Kabupaten Tasikmalaya seperti dikutip dari PMJ News.

Terpisah, Kapolres Tasikmalaya AKBP Rimsyahtono membenarkan Satreskrim Polres Tasikmalaya menerima laporan kasus dugaan cabul oleh oknum guru atau ustadz di salah satu Ponpes terhadap para santriwatinya di wilayah Kabupaten Tasikmalaya.

Sekarang, penyidik Unit PPA Satreskrim Polres Tasikmalaya tengah menindaklanjuti laporan itu dan melakukan penyelidikan.

Halaman:

Editor: Dani Prawira


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x