Bale Bleq Pejanggik Jadi Penanda Sejarah Kedatuan Lombok di Masa Lalu

- 2 Januari 2022, 13:13 WIB
Bale Bleq Pejanggik sebagai penanda kedatuan di Lombok pada masa lampau.
Bale Bleq Pejanggik sebagai penanda kedatuan di Lombok pada masa lampau. /KlikMataram/Ahmada Efendi/

Baca Juga: Ini Isi Berita Hoaks Rio Ramadhan Meninggal Dunia, Peretas Menyeret Nama Adek Rio

Ia mengatakan bahwa Kedatuan Pejanggik mempunyai beberapa peninggalan seperti Bale Bleq, berbagai macam benda milik kedatuan seperti pedang, tombak (jungkat) dan lain-lain yang tersimpan di rumah Guru Dane yang terpisah dari bangunan Bale Bleq.

Bale Bleq sendiri merupakan bale dengan fondasi berukuran sekitar 3 meter tingginya. Adapun panjang dan lebar Bale Bleq berukuran 7 kali 7 meter.

Bentuk atap bangunan berundak 9, sehingga memang cukup tinggi dan mencolok dari bangunan-bangunan lainnya di Desa Pejanggik. Adapun atapnya terbuat dari anyaman ilalang.

Semua sisi Bale Bleq dipagari bambu yang sudah dianyam sedemikian rupa. Tidak seperti kebanyakan pagar, melainkan anyamannya masih menyisakan lubang-lubang kecil merata di semua permukaannya.

Baca Juga: Hoaks Lagi, Selebgram Rio Ramadhan Dikabarkan Meninggal Lalu Langsung Klarifikasi, Pernah Pacaran Settingan

Dengan demikian bisa memperlihatkan bagian dalam Bale Beleq, namun karena fondasinya yang tinggi tidak memungkinkan untuk melekatkan mata di lubang-lubang pagarnya.

Jika diperhatikan bahan-bahan bangunannya, Bale Bleq sepertinya memang sengaja dibuat dari bahan-bahan alami untuk tetap mengikuti aslinya.

Untuk masuk ke dalam Bale Bleq tidak bisa sembarangan. Ada khusus petugas atau juru kunci yang harus membukakan pintunya.

Jadi untuk memasuki Bale Bleq tidak mudah. Waktunya pun bergantung pada petugas khusus yang memang telah dipercaya masyarakat setempat sebagai mangkunya.

Halaman:

Editor: Dani Prawira


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah