Network
KLIKMATARAM - Seorang siswa ditemukan kejang-kejang dan pingsan di toilet sekolah akibat overdosis nikotin dari vape atau rokok elektrik yang dihisapnya.
Siswa tersebut merupakan salah seorang murid di sekolah Blue Mountain Grammar. Insiden itu membuat Owen Laffin sang kepala sekolah untuk menulis surat kepada para orangtua dan wali murid.
“Saya memberitahu orangtua tentang bahaya luar biasa dari vaping, dan mendesak member tahu anak-anak mereka,” tulis surat tersebut dikutip dari Sydney Morning Herald pada 8 Juni 2022.
Baca Juga: Kabur Selama 5 Bulan, Pencuri Kambing di Jerowaru Lombok Timur Tertangkap Saat Pulang Kampung
“Minggu lalu, seorang siswa yang sebelumnya dalam keadaan sehat, ditemukan pingsan di toilet, mengalami kejang berkepanjangan dan dibawa ke rumah sakit dengan ambulan setelah menggunakan vape. Bukti medis menunjukan bahwa kejang disebabkan oleh dosis besar nikotin,” sambung Owen.
Dirinya juga melanjutkan pihak sekolah sangat bersyukur karena siswa tersebut sudah pulih kembali.
Terkait bahaya vape, Emily Banks yang merupakan Professor Universitas Nasional Australia menjelaskan hasil tinjauannya soal bahaya rokok elektrik tersebut.
“Perangkat vape itu sangat kuat, dan mengandung nikotin dosis tinggi di dalamnya, Beberapa dari cairan itu mengandung nikotin yang lebih banyak dari sepuluh bungkus rokok,” ” ujar Banks menjelaskan.
Baca Juga: Demi Serap Beras Petani, Bupati Sumbawa Naikkan Uang Makan PNS Rp5 Ribu Jadi Rp22.500 Per Hari
Artikel Rekomendasi