Kementerian Kesehatan Klaim Konfirmasi Harian Kasus Covid-19 di 14 Provinsi Ini Turun, 7 Provinsi Melandai

- 2 Maret 2022, 07:04 WIB
Ilustrasi kasus Covid-19 yang melandai di 14 provinsi.
Ilustrasi kasus Covid-19 yang melandai di 14 provinsi. /Pixabay/Tumisu

KLIKMATARAM- Konfirmasi harian kasus Covid-19 di 14 provinsi ini mengalami penurunan.

Konfirmasi harian kasus Covid-19 turun di DKI Jakarta, Banten, Jawa Barat, Jawa Timur, Bali, NTB, Maluku, Kalimantan Selatan, Kalimantan Tengah, Sulawesi Utara, Sumatera Selatan, Sulawesi Tenggara, Papua, dan Papua Barat.

Selain itu, konfirmasi harian kasus Covid-19 di 7 provinsi lain tercatat sudah melandai. Seperti di Jawa Tengah, Sumatera Utara, Sulawesi Selatan, Sumatera Barat, Gorontalo, Bengkulu, dan Lampung.

Baca Juga: Kasus Peredaran Uang Palsu Rupiah dan Dolar Dibongkar, Ternyata Ada Gudang dan Tempat Percetakannya

Faktor inilah yang juga membuat posisi perawatan pasien di rumah sakit melandai karena kontribusi pasien di daerah dengan populasi besar juga ikut turun.

Hingga Selasa 1 Maret 2022, pasien dirawat di rumah sakit secara nasional turun menjadi 34% dari hari sebelumnya di posisi 35% pada Senin 28 Februari 2022.

“Per hari ini (1 Maret 2022), konfirmasi kasus harian berada di posisi 24.728 kasus per hari,” kata Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 Kementerian Kesehatan Siti Nadia Tarmizi seperti dikutip dari laman resmi Kemenkes, Rabu 2 Maret 2022.

Baca Juga: Residivis Narkoba Diciduk Bersama 7 Rekannya yang Diringkus Polisi di 4 TKP Berbeda

Menurut dia, angka itu sangat jauh jika dibandingkan posisi tertinggi yang sempat mencatat angka 64.718 kasus per hari.

Tingkat keterisian tempat tidur rumah sakit (bed occupancy ratio/BOR) juga masih sangat terkendali dengan kecenderungan menurun.

Data Kemenkes juga menunjukkan bahwa di beberapa daerah dalam minggu terakhir Februari 2022 mengalami penurunan positivity rate.

Seperti di DKI Jakarta, Bali, Banten, Jawa Barat, Jawa Timur, Maluku, Papua, NTB, Papua Barat, Kalimantan Selatan, Sulawesi Utara, Sumatera Selatan, Sulawesi Tenggara, dan Kalimantan Tengah.

Baca Juga: 4 Rekening Indra Kenz Diblokir, Polisi Terus Usut Aset Crazy Rich Asal Medan Itu

“Meskipun dalam pantauan kami masih ada beberapa provinsi di Jawa dan luar Jawa yang meningkat, tapi secara agregat kita bisa melihat penanganan pandemi secara nasional membaik,” ujar Nadia.

Namun demikian, data menunjukkan risiko kematian tertinggi masih terjadi pada pasien yang belum menerima vaksinasi lengkap, lansia, dan memiliki komorbid. 

Baca Juga: Indra Kenz Terancam Dimiskinkan, Polisi Ancam Sita Semua Asetnya

Dari catatan Kemenkes pada 5.013 pasien yang meninggal akibat Covid-19 dari 21 Januari-26 Februari 2022, komorbid terbanyak yang ditemukan di pasien meninggal adalah diabetes melitus dan bahkan 21% pasien memiliki komorbid lebih dari satu.***

Editor: Dani Prawira


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini