Network
KLIKMATARAM - Data nomor induk kependudukan atau NIK akan lebih dimanfaatkan dalam layanan BPJS Kesehatan atau BPJSKes khususnya terkait dengan kepesertaan.
"Sebab NIK ini penting sekali. Dukcapil terus mendorong seluruh penduduk 271 juta semuanya sudah punya NIK," kata Dirjen Dukcapil Zudan Arif Fakrulloh dalam bincang Podcast BPJSKes yang langsung dipandu oleh Dirut BPJSKes Ali Ghufron Mufti.
Menurut Zudan Arif Fakrulloh, hal ini untuk memudahkan dalam semua pelayanan publik, termasuk BPJSKes.
Sementara bagi Dirut Ali Ghufron, NIK merupakan lompatan yang luar biasa bagi efektivitas layanan BPJSKes.
Baca Juga: Sendok dan Garpu dari Lombok Utara Ini Bisa Dimakan, Juga Diekspor ke Malaysia dan Timor Leste
"Kalau setiap penduduk sudah teridentifikasi punya NIK, dan BPJSKes memanfaatkan data Dukcapil ini sesuatu yang luar biasa," kata Ali Ghufron.
Bahkan lebih jauh, kata Dirut Ghufron, BPJSKes sedang fokus meningkatkan kerja sama dengan Ditjen Dukcapil Kemendagri untuk menjadikan NIK sebagai nomor kepesertaan BPJSKes.
"Mudah-mudahan dengan kerja sama yang lebih intensif, NIK akan menggantikan nomor kepesertaan BPJSKes," kata Ali Ghufron.
Baca Juga: Ibu Ini Bawa Bayi Kritis ke Kantor Polisi Militer, Bukannya Minta Bantuan Dokter Malah ke Markas PM
Artikel Rekomendasi