“Saya sangat mengharapkan kontribusi pebisnis Amerika Serikat dalam pengembangan infrastruktur digital, memfasilitasi digiatl capacity building, serta mendukung kami masuk global value chain melalui digitalisasi,” lanjut Jokowi.
Sebagai negara pemegang mandat G20, Presiden Jokowi memastikan terjadi kerjasama konkret yang menguntungkan melalui KTT itu dan bisa meningkatkan pemulihan ekonomi global utamanya di negara-negara berkembang.
“Semua ini membutuhkan kemitraan yanng erat antara pemerintah dengan komunitas bisnis. Saya berharap para CEO perusahaan besar Amerika dapat membangun kerjasama konkret di G20, dan kerjasama bersama ASEAN, khususnya Indonesia,” sambungnya.
Pada pertemuan itu dihadiri oleh Menteri Perdagangan AS Gina Raimindo, US-ASEAN Bussines Council Ted Osius dan Utusan khusus untuk perubahan iklim John Kerry.
Selain itu turut hadir juga sejumlah pimpinan perusahaan besar Amerika seperti Google, Chevron, Boeing, Qualcomm, ConocoPhiliips, Marriot Internastional dan lainnya. ***
Artikel Rekomendasi