Matinya Mata Pencarian Nelayan, Petambak Garam, Masyarakat Pesisir di Teluk Bima Akibat Lendir Laut, Solusi?

- 29 April 2022, 12:52 WIB
Matinya Mata Pencarian Nelayan, Petambak Garam dan Masyarakat Pesisir di Teluk Bima Akibat Fenomena Lendir Laut, Solusi?
Matinya Mata Pencarian Nelayan, Petambak Garam dan Masyarakat Pesisir di Teluk Bima Akibat Fenomena Lendir Laut, Solusi? /Facebook Razikin Juraid

KLIKMATARAM - Fenomena Sea Snot atau lendir laut yang terjadi di Teluk Bima ini menjadi perhatian yang serius untuk semua pihak.

Bagaimana tidak lendir setebal 5 cm yang yang menjadi kental kecoklatan seperti jeli di sepanjang pesisir Teluk Bima.

Akibat fenomena lendir laut ini bisa dipastikan mata pencarian nelayan, petambak garam, dan masyarakat pesisir di sana hilang sementara waktu.

Baca Juga: Ayah Anak Korban Kecelakaan Bus Sriguna di Madapangga Bima, Tewas Berpelukan, Istri Hamil Tua

Nelayan, petambak garam, dan masyarakat pesisir yang menggantungkan hidup pada sektor perikanan diprediksi akan menderita akibat situasi ini.

Hal ini diungkapkan Izzul Islam MSc Eng yang merupakan seorang dosen Bioteknologi Fakultas Ilmu dan Teknologi Hayati UTS.

Kondisi Teluk Bima yang tertutup serta perubahan suhu perairan secara global adalah faktor utama terbentuknya fenomena ini.

Polusi menjadi penyumbang terbesar pada penurunan beberapa spesies ikan komersil dan kualitas garam rakyat di sekitar teluk.

Ketika terjadi peningkatan suhu air jangan kaget jika ke depan akan terjadi fenomena yang lebih ekstrem.

Halaman:

Editor: Dani Prawira

Sumber: Facebook


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini