Hasil pemodelan tsunami dengan sumber gempa tektonik menunjukkan bahwa gempa bumi ini tidak berpotensi tsunami.
Baca Juga: Kasus Wanita Muda di Lombok Utara yang Harus Kehilangan Nyawanya, Ternyata Begini Modusnya
Hingga hari Selasa, 18 Januari 2022 pukul 11.00 Wita, hasil monitoring BMKG menunjukkan adanya 4 aktivitas gempa susulan.
Ardhianto mengimbau kepada Masyarakat agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenaranya.
"Agar menghindari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa," ungkapnya.
Baca Juga: Kim Bum dan Rain Bertengkar Kekanak-kanakan di Ghost Doctor
Ardhianto meminta pada masyarakat untuk memeriksa dan memastikan bangunan tempat tinggal cukup tahan gempa ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum kembali ke dalam rumah.***
Artikel Rekomendasi