Akhir Duka Korban Kapal Tenggelam yang Sempat Dinasihati Untuk Tidak Berangkat ke Malaysia

- 19 Desember 2021, 12:15 WIB
Bangkai kapal tenggelam yang karam di perairan Johor Bahru Malaysia, korban meninggal 21 orang.
Bangkai kapal tenggelam yang karam di perairan Johor Bahru Malaysia, korban meninggal 21 orang. /Antara/HO-MRSC Johor Bahru/

KLIKMATARAM – Musibah kapal tenggelam di perairan Johor Bahru, Malaysia pada Rabu 15 Desember 2021 menyebabkan 21 orang meninggal dunia.

Ada kisah sedih di balik musibah kapal tenggelam tersebut. Inilah kisah TKI yang berangkat melalui jalur ilegal ke Malaysia yang berakhir tragis.

Hingga hari keempat Tim SAR Malaysia masih mencari 16 orang yang masih hilang akibat kapal tenggelam ini.

Jumat 17 Desember 2021, tiga jenazah yang mengalami kecelakaan di perairan Johor, Malaysia, TKI asal Lombok Tengah dipulangkan ke kampung halaman.

Baca Juga: 3 Prinsip Untuk Hadapi Omicron, Apa Itu?

"Jenazah PMI warga Lombok Tengah yang meninggal di Malaysia dipulangkan Jumat kemarin," kata Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Lombok Tengah, Lalu Karyawan, di Praya, Kabupaten Lombok Tengah, Sabtu 18 Desember 2021 seperti dikutip Antara.

Ketiga korban adalah Basarudin dan Munaan yang merupakan warga Desa Barebali, Kecamatan Batukliang dan Rahman warga Desa Montong Terep, Kecamatan Praya.

Staf Pengelolaan Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) Mataram, Cahyaning Widi mengatakan bahwa masih ada satu jenazah yang diidentifikasi dan korban selamat masih diamankan di Tahanan Imigrasi Johor.

Baca Juga: Nahdhatul Ulama Diminta Untuk Sosialisasikan Pancasila ke Akar Rumput

Halaman:

Editor: Dani Prawira

Sumber: Antara


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini