Network
KLIKMATARAM – Serapan tenaga tenaga kerja pada event MotoGP Maret 2022 maupun dalam jangka panjang hingga 2039 di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika, memerlukan perhatian terkait ketenagakerjaan.
Dibutuhkan banyak tenaga kerja untuk mendukung event tersebut, secara bersamaan juga perlu membangun kesadaran di kalangan pengusaha terkait kesejahteraan pekerja.
Hubungan tenaga kerja dan kesejahteraan pekerja ini disampaikan Sekretaris Daerah (Sekda) NTB Lalu Gita Aryadi, Kamis 16 Desember 2021.
Baca Juga: Bulgasal Immortal Souls Janjikan Visual yang Indah dengan Alur Cerita Menghanyutkan
Pengusaha atau badan usaha wajib memberikan jaminan kepada para tenaga kerja. Lebih-lebih pada momentum MotoGP transaksi ekonomi sudah berlangsung dari sekarang.Di mana hotel-hotel sudah banyak yang dipesan.
Itu artinya perekonomian meningkat, banyak pengusaha dan calon pekerja yang akan dibutuhkan untuk mensupport event tersebut.
“Perusahaan wajib memberikan jaminan agar tidak menimbulkan permasalahan di kemudian hari,” kata Gita Aryadi pada Sosialisasi Implementasi Inclusive Job Center yang difokuskan kepada pekerja Disabilitas perusahaan peserta BPJS Ketenagakerjaan.
Kegiatan itu dirangkai dengan penyerahan manfaat dan kartu peserta Jamsostek dari CSR Bank NTB Syariah kepada 11.250 orang nelayan secara simbolis kepada perwakilan nelayan di wilayah Kabupaten Lombok Timur dan Lombok Tengah.
Gita menambahkan Pemerintah Provinsi NTB, selain telah memberikan Jamsostek untuk Non ASN, pada tahun 2022 mendatang, Gubernur NTB sudah mengalokasikan 10 ribu Jamsostek untuk pekerja rentan dari dana DBCHT yang ada di Disnakertrans NTB.
Artikel Rekomendasi