Pilunya Hati Ahli Geologi Ini Melihat Dampak Bencana Banjir di Lombok Barat

- 9 Desember 2021, 23:10 WIB
: IAGI Pengda NTB memberikan bantuan kemanusiaan untuk warga terdampak banjir bandang di Lombok Barat.
: IAGI Pengda NTB memberikan bantuan kemanusiaan untuk warga terdampak banjir bandang di Lombok Barat. /Dokumen Pribadi Kusnadi/

KLIKMATARAM - Bencana banjir bandang menerjang dua kecamatan, Gunungsari dan Batulayar di Kabupaten Lombok Barat beberapa hari yang lalu. Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) Pengda NTB pergi ke lokasi bencana untuk memberikan bantuan kemanusiaan.

Ketua IAGI Pengda NTB, Kusnadi bersama rekannya sesama ahli geologi berkunjung ke beberapa titik lokasi pengungsian warga terdampak bencana banjir bandang yang terjadi pada hari Senin pagi, 6 Desember 2021 yang lalu.

Kusnadi, ahli geologi itu melihat langsung keadaan warga yang terdampak banjir bandang di Dusun Batulayar Utara, Desa Batulayar, Kecamatan Batulayar Lombok Barat.

Baca Juga: Drakor Our Beloved Summer Eps 2 Kisah Lama yang Terungkap

"Pilu rasanya melihat kondisi di lokasi, di mana banyak batang kayu berukuran besar terbawa banjir bandang berdampak parah," kata Kusnadi, ahli geologi ini.

Berdasarkan informasi data yang diperolehnya menyebut ada 4 orang meninggal dan 1 orang masih hilang.

Sementara ada 7 rumah yang hilang tersapu banjir bandang, 15 rumah rusak berat, 9 rusak ringan dan puluhan rumah masuk lumpur.

"Dalam kesempatan ini kami juga membawa sedikit bantuan dari rekan-rekan IAGI Pengda NTB untuk meringankan beban saudara kita yang terdampak banjir bandang," ungkap alumni Geo-Information for Disaster Risk Management di Faculty Of ITC, University Of Twente, Belanda ini.

Pada kesempatan yang lain, tepatnya pada Rabu sore, 8 Desember 2021, Kusnadi bersama teman-temannya dari Ika Unhas berkunjung lagi ke Dusun Montong Pace, Desa Jatisela, Kecamatan Gunungsari.Ika Unhas ke lokasi bencana dalam misi kemanusiaan dengan membawa sejumlah paket bantuan.***

Editor: Muhammad F Hafiz


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah