Network
KLIKMATARAM - Masyarakat harus tetap waspada dan tidak abai. Ini karena pandemi belum semuanya selesai, maka masyarakat harus tetap disiplin melakukan protokol kesehatan.
Seluruh upaya pengendalian pandemi tidak akan berhasil tanpa partisipasi masyarakat. Masyarakat harus menjadi garda terdepan, dapat menjalankan fungsi skrining komunitas dan triase komunitas.
Dalam Dialog Produktif Media Center Forum Merdeka Barat 9 (FMB 9) - KPCPEN, Selasa 2 November 2021, Ketua Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia M Adib Khumaidi menjelaskan jika kesadaran sudah muncul, fungsi pengawasan internal sudah tumbuh dalam tiap individu. Di sinilah terjadi perubahan perilaku masyarakat untuk beradaptasi terhadap Covid-19.
“Yang penting dipahami masyarakat adalah kesadaran dan deteksi diri,” ujar Adib seperti yang dikutip dari pikiran-rakyat.com.
Baca Juga: Ini 3 Program Prioritas Dana Desa Tahun 2022, Sekjen Kemendes: Jangan Diselewengkan!
Dia menjelaskan tetap disiplin protokol kesehatan untuk mencegah penularan, percepatan vaksinasi, serta membiasakan diri beradaptasi dengan perilaku baru yang harus diadopsi guna perlindungan kesehatan di masa pandemi.
“Adaptasi kebiasaan baru termasuk dengan menghindari hal-hal yang memungkinkan kita terpapar,” tambah Adib.
Menurut dia, awareness (kesadaran) dan self assessment (deteksi diri) adalah bagian dari upaya kesehatan sosial yang berdampingan sama pentingnya dengan kesehatan fisik dan mental.
“Bila kita ingin menjaga keluarga, maka mulai dari diri kita dulu. Keluarga ikut, maka kita dapat turut melindungi masyarakat,” jelasnya.
Artikel Rekomendasi