Network
KLIKMATARAM - Heat Stroke atau serangan panas merupakan kondisi seseorang terlalu lama melakukan aktivitas di bawah terik matahari.
Kondisi yang paling berat dari Heat Stroke atau serangan panas ini bahkan bisa menyebabkan kematian.
Untuk itu sebelum mengalami Heat Stroke atau serangan panas, calon jemaah haji dan petugas perlu untuk mengenali tanda-tanda dari Heat Stroke atau serangan panas ini.
Baca Juga: Mengapa Jumlah Perokok Terus Meningkat dalam 10 Tahun Terakhir? Salah Satunya Gara-Gara Ini
Dikutip dari laman resmi Kementerian Kesehatan RI, dr Muhammad Imran, Kepala Kantor Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) Mekkah menjelaskan secara rinci tanda-tanda seseorang yang mengalami Heat Stroke.
Imran menjelaskan seseorang dapat dinyatakan mengalami kondisi heat stroke jika mengalami Heat Exhausted.
Kondisi Heat Exhausted ini ditandai dengan rasa sakit kepala, keringat berlebihan, kulit terlihat pucat, lembap, dan terasa dingin, napas cepat, pusing, mual, dan nyeri otot terutama pada saat aktivitas di luar ruangan.
Baca Juga: Segudang Manfaat Meminum Air Hangat Setiap Hari, Dapat Mencegah Penuaan Dini Loh
Jika mengalami kondisi ini sebaiknya segera diatasi dengan dengan minum air yang cukup, mengganti elektrolit yang hilang, menyemprot tubuh dengan air, dan beristirahat setidaknya 30 menit.
Artikel Rekomendasi