Perekonomian Desa Wisata Cenderung Lebih Maju Dibanding Desa Non Wisata, Apakah Semua Harus Jadi Desa Wisata?

- 30 Desember 2021, 09:57 WIB
Atraksi Presean di Desa Wisata Sade, Desa Rembitan, Kecamatan Pujut, Praya, Lombok Tengah, NTB. Haruskah semua desa dijadikan Desa Wisata agar perekonomian di desa semakin berkembang?
Atraksi Presean di Desa Wisata Sade, Desa Rembitan, Kecamatan Pujut, Praya, Lombok Tengah, NTB. Haruskah semua desa dijadikan Desa Wisata agar perekonomian di desa semakin berkembang? /AHMAD SUBAIDI/ANTARA FOTO

KLIKMATARAM - Perekonomian Desa Wisata atau desa kreatif memiliki kecenderungan tumbuh lebih cepat dibandingkan dengan non desa wisata. Melalui kegiatan wisata, desa wisata juga mampu memperbaiki kondisi sosial-ekonomi desa.

Pasalnya, Desa Wisata dan desa kreatif memiliki peran penting dalam membuka lapangan kerja dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat sehingga berdampak pada kebangkitan ekonomi.

Karena itulah untuk mengembangkan Desa Wisata dan desa kreatif, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif akan berkolaborasi dengan Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (DPP Apdesi).

"Desa wisata dan desa kreatif ini adalah pencipta lapangan kerja. Jadi penggeraknya adalah masyarakat desa, UMKM dan kewirausahaan-kewirausahaan setempat yang berkearifan lokal," kata Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno saat menerima audiensi jajaran pengurus DPP Apdesi, Rabu 29 Desember 2021.

Baca Juga: 10 Gosip Drama Korea Sepanjang 2021, Mulai Soal Wanita Hingga Layanan OTT, Bagian 2 dari 3 Artikel

Sandiaga mendorong agar Apdesi memberi kesempatan bagi generasi-generasi muda di desa wisata dan desa kreatif dalam memperluas peluang ekonomi.

"Jadi saya ingin agar generasi muda diberi peluang agar bisa mengambil kesempatan untuk membuka peluang ekonomi, meningkatkan penghasilan," katanya seperti dikutip dari laman resmi Kemenparekraf.

Mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta ini ingin desa-desa yang tergabung dalam Apdesi dapat mengembangkan potensi agrowisata. Sehingga, bahan-bahan pangan asal desa dapat dikirimkan ke para pelaku ekonomi kreatif subsektor kuliner di perkotaan.

"Jadi saya minta teman-teman desa kembangkan (potensi agrowisata) sehingga menjadi sebuah solusi," ungkap Sandiaga.

Halaman:

Editor: Dani Prawira


Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

x