Salam Pancasila yang Terus Dipopulerkan Tak Mengganggu Akidah Agama-agama

- 6 Juli 2022, 13:49 WIB
Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) terus mendorong penggunaan Salam Pancasila dalam kehidupan berbangsa,  termasuk saat seminar yang berlangsung di  Yogyakarta, Senin 4 Juli 2022.
Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) terus mendorong penggunaan Salam Pancasila dalam kehidupan berbangsa, termasuk saat seminar yang berlangsung di Yogyakarta, Senin 4 Juli 2022. /BPIP/

KLIKMATARAM – Salam Pancasila sebuah salam yang mempersatukan bangsa terus dipopulerkan Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP).

Salam Pancasila sebagaimana dijelaskan Kepala BPIP Prof Drs KH Yudian Wahyudi, M.A, Ph.D, dibutuhkan untuk menjaga persatuan.

KH Yudian Wahyudi terus mendorong penggunaan Salam Pancasila termasuk saat menjadi narasumber pada Seminar Nasional "Meneguhkan Pancasila sebagai Falsafah Bangsa dan Dasar NKRI" yang digelar Majelis Kridatama Pancasila di Yogyakarta, Senin, 4 Juli 2022.

Baca Juga: Intip Transformasi Lee Soo Kyung, Reporter Penuh Semangat di Adamas

Dari awal paparannya, Yudian Wahyudi terus memopulerkan Salam Pancasila kepada peserta kegiatan seminar tersebut.

“Pada intinya, BPIP ingin memperkenalkan salam yang dibutuhkan dalam menjaga persatuan Indonesia tanpa mengganggu akidah,” ujarnya.

Kepala BPIP juga menyoroti bagaimana prestasi Bangsa Indonesia di bawah kepemimpinan Bung Karno pada awal masa kemerdekaan sebagai sebuah negara baru.

"Bangsa kita ini bangsa terbaik di muka bumi dalam konteks pembangunan negara baru. Bikin negara baru yang terbaik di muka bumi adalah Bangsa Indonesia," kata Yudian Wahyudi.

Dirinya juga mengatakan, Soekarno mampu mengelola perbedaan yang terjadi di dalam negeri dan kemudian membawa Indonesia tampil di pentas internasional.

Halaman:

Editor: Muhammad F Hafiz


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x