Diprediksi Capai 35 Ton Per Hari, Mau Dikemanakan Sampah dari Perhelatan MXGP Samota di Sumbawa

- 13 Juni 2022, 07:43 WIB
Ilustrasi Motocross. Mau Dikemanakan Sampah dari Perhelatan MXGP Samota di Sumbawa yang diprediksi mencapai 35 ton per hari.
Ilustrasi Motocross. Mau Dikemanakan Sampah dari Perhelatan MXGP Samota di Sumbawa yang diprediksi mencapai 35 ton per hari. /Diskominfotikntb

KLIKMATARAM - Gelaran Motocross Grand Prix atau MXGP di Samota, Sumbawa yang akan berlangsung tanggal 24–26 Juni 2022.

MXGP ini diperkirakan akan ditonton oleh 50 ribu orang. Dan dipastikan di titik-titik keramaian tentu akan menghasilkan berbagai jenis sampah, baik organik maupun non organik.

Dari estimasi Tim Zero Waste Dinas LHK NTB diproyeksikan timbulan sampah dari event MXGP ini sebesar 35 ton/hari. Dengan demikian, harus terdapat cara untuk mengatasi sampah tersebut.

Baca Juga: Pesta Miras Makan Korban di Kota Bima, Teman Sendiri Ditikam Hingga Tewas

Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) NTB Julmansyah mengatakan pihaknya telah menyiapkan cara agar sampah yang dihasilkan di event MXGP Samota bisa terkelola dengan baik sesuai dengan konsep Zero Waste.

Kata dia, penyiapan tata kelola persampahan akan dilakukan melalui sejumlah tahapan proses yang menjadi pedoman penangan sampah di event MXGP, yakni Pemilahan, Penanganan dan Edukasi.

Dijelaskan Julmansyah, pemilahan dilakukan selama event berlangsung, sejak dari sumber sampah yaitu di pada tiap-tiap tempat sampah yang telah terpilah terbagi 2 (organik dan An Organik).

Selanjutnya sampah dipilah menjadi 3 yaitu An Organik Ekonomis (botol, gelas plastik, kardus, dan material yang bisa dijual).

Ada juga An Organik Non Ekonomis (bungkus nasi, sachet, plastik kemasan, dll) dan Organik.

Halaman:

Editor: Dani Prawira


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

x