KLIKMATARAM - Beredar di media sosial WhatsApp sebuah informasi yang menyebut seorang guru ngaji lumpuh akibat vaksinasi Covid-19 dosis kedua.
Guru ngaji tersebut adalah warga Desa Lok Panginangan, Kecamatan Lampihong, Kabupaten Balangan, Kalimantan Selatan.
Ternyata begini faktanya. Direktur RSUD Balangan dr Sudirman yang dikutip dari laman kominfo, Jumat 21 Januari 2022 menyampaikan bahwa informasi di sosial media yang menyebut warga Lampihong mengalami kelumpuhan akibat vaksinasi Covid-19 itu tidak benar atau hoaks.
Ia menjelaskan pasien datang ke IGD RSUD Balangan dengan keluhan nyeri kepala kurang lebih satu minggu, badan lemas, mual dan muntah.
Dari hasil anamnesa (wawancara), pemeriksaan fisik dan pemeriksaan penunjang laboratorium, diagnosis sementara dari dokter spesialis penyakit dalam menyatakan yang bersangkutan mengalami infeksi saluran kemih dan hepatitis B.
Baca Juga: Ada Iring-iringan Burung Bangau Bisa Dilihat dari Satnite Saribaye Lombok Barat
Selain itu, dr Sudirman mengatakan bahwa berdasarkan diagnosis sementara oleh dokter spesialis saraf dicurigai yang bersangkutan mengidap tumor di dalam kepala.
Sedangkan, dari analisis dokter spesialis mata dicurigai mengidap papil edema.
Artikel Rekomendasi