KLIKMATARAM – Seorang warga Lingkungan Cemara Karang Anyar Kota Mataram yang mampir shalat subuh di masjid, direnggut hapenya dari saku saat berwuduk. Peristiwa itu terjadi, Kamis pagi 9 Desember 2021, di Masjid Nurul Huda Jalan Nuraksa Taman Baru Mataram
Bukannya menyelesaikan masalah perampasan hape, sejumlah jamaah malah menghardik Jony Mahendra yang hapenya diambil begitu saja dari saku belakang celana.
Jony tak dapat meminta kembali hapenya karena orang-orang di masjid membentaknya agar tak membuat keributan.
Baca Juga: Dapur Umum Siap Santap Dibangun Untuk Korban Banjir Kota Bima
“Saya sedang membungkuk bersiap wuduk, tiba-tiba ada orang mengambil hape di kantong belakang celana saya. Saya sempat menoleh ke wajahnya sebelum dia pergi dari tempat saya berdiri,” ujar Jony Mahendra kepada Klik Mataram, Kamis siang.
Dia tak mempertahankan hape saat diambil karena Jony tak ingin terjadi keributan di masjid. Jony khawatir orang yang diduga mengambil itu melawan.
Jony Mahendra kemudian menghampiri lagi orang yang diduga mengambil untuk meminta baik-baik.
“Dia masih duduk di anak tangga masjid saat yang lain sudah mau memulai shalat. Lalu saya datangi dan langsung minta hape saya. Saya juga melihat di bagian sarungnya yang digulung agak kembung. Kelihatan kembung bentuk kotak. Itu hape saya,” ujar Jony Mahendra.
Saat kejadian sampai Jony mendatangi lagi orang yang diduga mengambil hapenya, hanya mereka berdua di areal tempat wuduk maupun di halaman masjid.
Artikel Rekomendasi