KLIKMATARAM - Pekerja lokal dan putra-putri NTB harus disiapkan lebih awal agar bisa mengisi kesempatan kerja dan peluang usaha ekonomi yang ada di DSP Mandalika.
Mereka perlu kompeten, disiplin, dan beretos kerja tinggi guna menyukseskan event akbar MotoGP bulan Maret 2022. Selain MotoGP, sebelumnya juga akan ada pra musim MotoGP, kemudian pada bulan Juni Motocross dan disusul WSBK di November tahun depan.
Menurut Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi NTB, I Gede Putu Aryadi, penyelenggaraan sebuah event international, terlebih yang memiliki risiko tinggi seperti WSBK dan MotoGP, manajemen waktu sangat penting. Terlambat 1 menit saja menyebabkan semuanya bisa terganggu, misalnya tidak bisa makan siang dan lain-lain.
Baca Juga: Ribut Penjual dan Pembeli Sabu Saling Tinju Diciduk Polisi, Berakhir Dibui
Dari pengalaman itu, kemudian dilakukan evaluasi dan perbaikan, ternyata pada event WSBK, semuanya bisa berjalan baik dan tertib. Bahkan kinerja marshall lokal ini mendapat apresiasi dari Dorna.
“Jadi, ke depannya tenaga kerja yang disiapkan lembaga pelatihan, tidak hanya memiliki skill dan kejuruan yang dibutuhkan dunia industri, tetapi juga memiliki etos kerja dan disiplin yang tinggi,” kata Gede Putu Aryadi dalam keterangannya seperti dikutip dari situs resmi disnakertrans, Kamis 9 Desember 2021.
Menurut Aryadi Forum Komunikasi Lembaga Pelatihan Kerja dan Industri Daerah (FKLPI-D) menjadi lembaga dan mitra strategis dalam menyiapkan pekerja lokal menjadi pelaku utama dalam mengisi setiap peluang usaha yang ada.
Sebab, keanggotaannya merupakan kolaborasi dari unsur pemerintah, Lembaga Pelatihan Kerja/BLK, Lembaga Pendidikan Vokasi serta beragam asosiasi dunia industri dan pengusaha yang ada di NTB.
Artikel Rekomendasi