Network
KLIKMATARAM - Aktivitas perjalanan transportasi udara di Bandara Internasional Zainuddin Abdul Madjid (BIZAM) Lombok, Nusa Tenggara Barat dipastikan tidak terpengaruh abu vulkanik Gunung Semeru.
"Sampai saat ini tidak ada yang terpengaruh, semua penerbangan dari atau keluar Bandara Lombok tetap normal," kata Humas PT Angkasa Pura I Bandara Lombok Arif Haryanto, Minggu 5 Desember 2021 seperti dikutip dari LKBN Antara.
Sebaliknya, Arif Haryanto, justru mengatakan bahwa aktivitas penerbangan mengalami peningkatan menjelang liburan Natal dan Tahun Baru 2022.
Baca Juga: Disuruh Aborsi, Mahasiswi Ini Depresi dan Bunuh Diri di Makam Ayahnya
Jumlah penumpang harian yang berangkat dan tiba di Bandara Lombok, berada di angka total 4.500 penumpang. Pada Oktober 2021, jumlah penumpang di bandara ini tercatat sebanyak 3.300 penumpang per hari.
"Artinya ada peningkatan sekitar 36 persen jelang Natal dan Tahun Baru," katanya.
Sebelumnya, Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyatakan abu vulkanik dari Gunung Semeru di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, sangat berpotensi mempengaruhi aktivitas penerbangan.
Baca Juga: Penyumbang Bayi Berat Lahir Rendah yang Malah Tinggi di NTB, Ini Sorotan Menko PMK
Potensi abu vulkanik pada malam hari ini bergerak ke arah barat laut pada ketinggian 0 sampai 30.000 kaki, kemudian hingga di atas 50.000 kaki bergerak ke arah barat.
Artikel Rekomendasi