Hanya Calon Jemaah Umrah yang Pakai 4 Vaksin Ini Bisa Langsung Umrah, Tak Perlu Karantina

KLIKMATARAM – Ternyata hanya ada 4 jenis vaksin saja yang bebas karantina bagi jemaah umrah.

Keempat jenis vaksin itu telah disetujui oleh pemerintah Kerajaan Arab Saudi setelah pemerintah mengizinkan jemaah Indonesia untuk melaksanakan umrah ke Tanah Suci. Para jemaah nantinya harus melalui berbagai persyaratan yang harus dipenuhi demi menekan penyebaran Covid-19.

Salah satu persyaratan adalah sudah melakukan vaksinasi dengan kriteria vaksin yang telah ditentukan oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dan Kementerian Kesehatan Arab Saudi.

Jemaah umrah tidak perlu karantina tiga hari jika telah menggunakan vaksin yang ditentukan oleh WHO dan Arab Saudi. Vaksin yang dimaksud adalah Pfizer, AstraZeneca, Jhonson, dan Moderna.

Baca Juga: Saleh Sungkar Si Besar di Sunda Kecil dalam Drama Pembunuhan Keji yang Tak Terungkap di Lombok

Dengan menggunakan vaksin tersebut, jemaah ibadah umrah masuk ke dalam jalur pertama yang telah ditentukan oleh Kerajaan Arab Saudi. Mereka tidak perlu melakukan karantina.

Menurut Asosiasi Muslim Penyelenggara Haji dan Umrah Republik Indonesia (AMPHURI) melalui siaran persnya, Rabu 1 Desember 2021, jalur pertama tidak diperlukan karantina pada saat kedatangan. Artinya, jemaah dapat melaksanakan ibadah begitu tiba.

Sementara bagi jemaah yang menggunakan vaksin Sinopharm dan Sinovac, masuk ke dalam jalur kedua. Kedua jenis vaksin ini memang telah disetujui oleh WHO, namun tidak berlaku untuk Kerajaan Arab Saudi. Oleh karenanya, jemaah pengguna vaksin Sinopharm dan Sinovac terpaksa harus karantina tiga hari terlebih dahulu.

Baca Juga: Pemerintah Terus Awasi Jangan Sampai Omicron Masuk Tanah Air, Begini Cara Pencegahannya