Ada 5 Vaksin Lagi Tengah Diproduksi di Indonesia, Inilah Perkembangannya

27 Desember 2021, 14:30 WIB
Ternyata ada 5 vaksin lagi yang tengah diproduksi di Indonesia. /pixabay/wir_sind_klein

KLIKMATARAM - Menko Perekonomian, Airlangga Hartarto menyampaikan perkembangan terbaru terkait produksi Vaksin Merah Putih dan Vaksin BUMN. Saat ini terdapat tiga Vaksin Merah Putih dan dua Vaksin BUMN yang tengah dikembangkan.

Menurut Airlangga, ketiga vaksin tersebut adalah vaksin kerja sama Unair-PT Biotis, vaksin kerja sama Eijkman-Bio Farma, dan Vaksin kerjasama Bio Farma - Baylor College of Medicine.

Sedangkan dua Vaksin BUMN adalah vaksin GX-19 yang merupakan kerjasama Kalbe Farma dan Genexine dengan vaksin Zifivax kerja sama JBio dan Anhui Zhifei.

Airlangga mengatakan, rincian perkembangannya, antara lain untuk vaksin kerjasama Unair-PT Biotis masih menunggu persetujuan Uji Klinis fase I dari BPOM pada Desember 2021.

Baca Juga: Penduduk Korea Selatan Berkurang, Upaya Pemerintah Gagal untuk Mendorong Pasangan Memiliki Anak

"Uji Klinis fase 2 dan 3 pada Januari-Juni 2022, EUA dan Fatwa MUI diperkirakan pada Q3-2022," ujar Airlangga Hartarto dalam keterangannya, Senin 27 Desember 2021 seperti dikutip dari PMJ News.

Sementara untuk vaksin kerjasama Eijkman-Bio Farma masih dalam tahap Uji Pra-Klinis dan menunggu fasilitas CPOB industri, EUA dan Fatwa MUI diperkirakan pada kuartal IV 2022.

Adapun vaksin kerjasama Bio Farma-Baylor College of Medicine, Uji Klinis 1 sudah mulai 13 Desember, EUA dan Fatwa MUI diperkirakan selesai di Juli 2022, sudah terdaftar di WHO Emergency Use of Listing pada 8 Juni 2021.

"Kapasitas produksi 75 – 150 juta dosis pada Juni–Desember 2022," ujarnya.

Baca Juga: Teleskop Luar Angkasa NASA Diluncurkan, 6 Bulan Lagi Umat Manusia Akan Mengetahui Rahasia Semesta Raya

Kemudian, lanjut dia, perkembangan Vaksin BUMN dan kerjasama produksi dalam negeri antara lain GX-19 yang diproduksi Kalbe Farma dan Genexine. Vaksin ini sedang dalam tahap Uji Klinis fase 3 dan melaporkan Uji Klinis untuk mendapatkan EUA, EUA dan Fatwa MUI.

"Kapasitas produksi 50 Juta Dosis diperkirakan pada Juni – Desember 2022," ucapnya.

Selain itu, Vaksin Zifivax yang diproduksi JBio dan Anhui Zhifei sudah selesai Uji Klinis fase 3. Saat ini sedang mempersiapkan fasilitas produksi bersama Biotis di Serang, Banten, EUA untuk usia 18-59 tahun sudah ada sejak 7 Oktober 2021, dan Fatwa halal dari MUI No 35/2021.

"Untuk kapasitas produksi 150 juta dosis pada 2022," tutupnya.***

Editor: Dani Prawira

Sumber: PMJ News

Tags

Terkini

Terpopuler