Perhelatan MotoGP Terus Dimatangkan, Inilah Persiapannya

21 Desember 2021, 09:11 WIB
Perhelatan MotoGP yang terus dimatangkan. /pixabay/noiresur

KLIKMATARAM - Perhelatan event bergengsi dunia MotoGP tahun 2022G terus dimatangkan. Gubernur NTB Zulkieflimansyah terus membangun koordinasi dan kolaborasi untuk mengoptimalkan kesiapan mendatang.

Menurut Doktor Zul sapaan Gubernur NTB untuk mengoptimalkan pelaksanaan MotoGP, jajaran Pemprov NTB, ITDC, dan pemerintah pusat terus berkoordinasi untuk melakukan penaataan kawasan, mulai dari area sirkut hingga percepatan pelebaran jalan provinsi Kuta-Keruak.

Kesiapan ajang MotoGP ini, artinya akan terus melengkapi fasilitas dan infrastruktur pendukung.

Hal itulah yang dikatakan Gubernur pada rapat koordinasi secara virtual, bersama Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menkomarves) Luhut Binsar Pandjaitan, kementerian dan lembaga terkait, Senin 20 Desember 2021.

Baca Juga: Cobalah Konsumsi Buah Alpukat Jika Ingin Mengurangi Lemak di Perut

Begitupun dengan penataan drainase, antisipasi arah aliran air dan mengembalikan fungsi daerah resapan air untuk menghindari luapan air dimusim hujan.

Tidak hanya itu, penataan dan keterlibatan UMKM yang akan lebih banyak memasarkan produk lokal daerah juga akan terus ditata ke depannya. Karena event ini memiliki dampak ekonomi bagi masyarakat.

"Kami juga menyampaikan ucapan terimakasih dan apresiasi atas perhatian pemerintah pusat," kata Bang Zul.

Baca Juga: Stok Vaksin Kosong Layanan Vaksinasi Dihentikan Sementara

Dirinya mengaku akan terus berkoordinasi dan berkolaborasi dengan ITDC, TNI/Polri, Pemda Kabupaten/Kota se NTB dan pemerintah pusat, untuk mempersiapkan segala fasilitas pendukung agar menjadikan Sirkuit Mandalika lebih baik lagi.

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menkomarves) Luhut Binsar Pandjaitan, mengatakan bahwa terdapat beberapa hal yang menjadi bahan evaluasi pada event WSBK yang lalu.

Baca Juga: Hari Ibu Bisa Diperingati Setiap Tanggal 22 Desember, Ternyata Ini Sejarahnya

"Semua yang kita rencanakan dari semua sektor sudah rampung. Contoh, penataan UMKM dan produknya, termasuk IKM yang bergerak di bidang otomotif harus ada dan mempromosikan produknya selama kegiatan berlangsung," ujar Luhut.***

Editor: Dani Prawira

Tags

Terkini

Terpopuler