Network
Drs. Rusdi, M.Si., Kepala SMK Nasional Malang dalam sambutannya pada peresmian Hall Cafece, mengatakan bahwa SMK Nasional sengaja mengusung konsep perpustakaan yang berbeda dengan yang lain.
Hal ini bertujuan agar para siswa yang noatbene adalah remaja bisa lebih akrab dengan buku dan lebih nyaman membacanya.
Baca Juga: Bolehkah Kita Bersedekah Sedangkan Masih Punya Hutang? Begini Penjelasan Buya Yahya
“Bisa dibayangkan, di sini mereka bisa makan, minum, serta nongkrong, tetapi sambil membaca buku,” ucap Rusdi.
Rusdi juga ingin menghapus kesan perpustakaan yang sepi, tidak boleh berisik, serta dilarang makan dan minum. Dia ingin anak-anak didik SMK Nasional Malang bisa berteman dengan buku dengan santai, sehingga membaca bisa menjadi kebiasaan yang menyenangkan.
“Tujuan dari gerakan literasi adalah membudayakan membaca, maka dengan adanya Hall Cafece ini, kita tidak perlu memaksa anak untuk membaca, tetapi mereka yang dengan senang hati membuka-buka buku sambil makan dan mengobrol dengan teman-temannya,” tambah Rusdi.
Uniknya, di Hall Cafece ini ada beberapa guru yang bertugas untuk mendampingi para siswa dalam hal penerapan karakter selama berada di Hall Cafece.
Guru-guru tersebut bertugas mengingatkan siswa yang makan tidak dengan tangan kanan, makan tanpa berdoa, tidak mengembalikan buku pada tempatnya, membuang sampah sembarangan, serta tidak sengaja berkata kotor atau mengganggu teman.
Maka dari itu, Hall Cafece adalah tempat untuk menumbuhkan minat membaca sekaligus menanamkan karakter para siswa dengan cara yang unik dan asyik.***
Artikel Rekomendasi