Para Pelopor Metode Hisab di Indonesia, Ada Generasi Baru Ilmuwan Muhammadiyah

- 29 April 2022, 15:40 WIB
Ilustrsi perhitungan arithmetic atau ilmu Hisab Muhammadiyah untuk menentukan posisi benda langit terkait penentuan bulan kalender hijriyah termasuk 1 Syawal.
Ilustrsi perhitungan arithmetic atau ilmu Hisab Muhammadiyah untuk menentukan posisi benda langit terkait penentuan bulan kalender hijriyah termasuk 1 Syawal. /Pexels/Yan Krukov/

KLIKMATARAM- Metode hisab Muhammadiyah memberi kepastian dan menjadi patokan kalender hijriyah. Melalui perhitungan posisi benda-benda langit diperoleh siklus edar yang menjadi pedoman penentuan bulan baru.

Berbeda dengan rukyatul hilal atau pengamatan posisi bulan, hisab Majelis Tarjih Muhammadiyah telah menetapkan perhitungan-perhitungan arithmetik dalam khazanah ilmu astronomi.

Siapa saja pelopor metode hisab Muhammadiyah ini? Dikutip dari laman suaramuhammadiyah.id, sejumlah nama yang sangat dikenal di organisasi keagamaan itu telah mulai memperkenalkan metode tersebut sejak dahulu.

Baca Juga: Ini Alasan Muhammadiyah Menentukan Awal Bulan dengan Hisab

Muncul pula para ilmuwan generasi baru yang semakin menjadikan metode hisab lebih maju dan berkembang,

Kajian falak atau ilmu hisab dipelopori oleh KH Ahmad Dahlan yang di masa awal Muhammadiyah meluruskan arah kiblat sesuai perhitungan geografis letak tanah suci Mekkah terhadap kepulauan nusantara.

Dilanjutkan oleh KH Ahmad Badawi, Sa’doeddin Djambek, dan KH Wardan Diponingrat. Ketiganya memelopori (mempelopori hisab hakiki wujudul hilal yang dipakai Muhammadiyah dalam penentuan bulan Qamariah hingga kini.

Baca Juga: Link Ceritakan Yeo Jin Goo yang Dapat Merasakan Emosi Orang Lain, Menangis dan Tertawa Tanpa Sebab

Selanjutnya lahir M Bidran Hadie, Basith Wahid, dan Abdur Rachim. Muncul pula generasi baru ahli falak Majelis Tarjih PP Muhammadiyah, antara lain Oman Fathurohman, Susiknan Azhari, Syamsul Anwar, Sriyatin Shodiq.

Halaman:

Editor: Muhammad F Hafiz

Sumber: suaramuhammadiyah.id


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah