Surat Kabar Tempo Doeloe di Lombok, Polemik di Koran Jadul Sering Berujung Adu Jotos

- 3 Desember 2021, 09:37 WIB
Ilustrasi polemik surat kabar tempo doeloe di Lombok yang semua koran adalah organ partai politik.
Ilustrasi polemik surat kabar tempo doeloe di Lombok yang semua koran adalah organ partai politik. /Pexels/Екатерина Шумских/

KLIKMATARAM – Empat surat kabar pertama era 1955-1965 yang diterbit di Lombok adalah Harian Gelora, Harian Berjuang, Harian Pioner, dan Harian Bara.

Semuanya merupakan organ partai politik. Sehingga polemik yang terjadi di koran seringkali berkepanjangan, yang bahkan menjadi konflik fisik antarpendukung.

Konflik itu terutama terjadi di tahun-tahun menjelang keributan besar G30/S PKI, sekitar tahun 1962. Ada tiga koran yang setiap hari menurunkan tulisan yang kemudian menjadi polemik akibat berbeda haluan politik.

Baca Juga: Empat Surat Kabar Tempo Doeloe yang Terbit di Lombok, Satu Dikelola PKI

Ketiganya adalah Harian Gelora yang merupakan organ Partai Nahdlatul Ulama (NU), kemudian Harian Pioner yang diterbitkan oleh Committee Daerah Besar (CDB) Partai Komunis Indonesia (PKI) NTB, dan Harian Bara milik Partai Nasional Indonesia (PNI) Front Marhaenis.

Sedangkan Harian Berjuang yang merupakan organ Partai Masyumi, sudah tidak ada lagi di tahun 1962. Harian ini berhenti terbit menyusul dibubarkannya Partai Masyumi pada September 1960.

Polemik ketiga harian itu terutama sekali terjadi karena perang tajuk. Tajuk Rencana yang ditulis pengasuh koran setiap kali terbit, acap sangat tajam menyinggung partai politik lainnya. Sehingga mendorong gerakan massa akibat konten Tajuk Rencana itu.

Bahkan berita ringan harian juga bisa menjadi pemicu polemik berkepanjangan di surat kabar. Hingga berakhir dengan konflik fisik.

Di Buku Geger Gerakan 30 September Rakyat NTB Melawan Bahaya Merah, ditulis perang berita antara Harian Bara dengan Harian Pioner. Buku yang terbit tahun 2001 itu ditulis Fathurrahman Zakaria yang pada 1962 memimpin Harian Gelora.

Halaman:

Editor: Muhammad F Hafiz


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah