Curhat TKW ke Buya Yahya, Ingin Pulang Namun Belum Mampu Beli Rumah Sendiri, Bagaimana Solusinya?

30 Juni 2022, 11:03 WIB
Buya Yahya Menjawab Curhat TKW, Ingin Berhenti Namun Belum Punya Rumah, Bagaimana Solusinya?. Gambar hanya ilustrasi. /pexels.com/Keira Burton/

 

KLIKMATARAM - Buya Yahya mendapat curhatan dari seorang seorang TKW (tenaga kerja wanita) yang ingin berhenti namun masih bimbang karena memikirkan belum punya rumah.

Buya Yahya mendapat curhatan TKW itu dalam acara belajar bareng Buya dan Ummi dalam video yang diunggah kanal Youtube Al-Bahjah TV.

Di dalam Video tersebut, Buya Yahya mendapat pertanyaan dari salah seorang TKW yang disampaikan oleh Ummi yang menjadi pembawa acara.

Baca Juga: Gonjang-Ganjing Holywings, Seperti Apa Kemuliaan Nama Muhammad dan Maria? Simak Penjelasan Ustadz Adi Hidayat

"Saya bekerja menjadi TKW di luar Negeri sudah 6 tahun Buya, kadang saya merasa sedih ketika mengingat sholat yang saya kerjakan terburu-buru, mengenakan hijab belum sepenuhnya,"

"Kadang-kadang saya menangis mengingat dosa-dosa saya, sempat ingin berhenti kerja, namun terkendala belum cukup bekal untuk buat rumah, kira-kira solusinya apa Buya?" tanya seorang TKW.

Buya Yahya kemudian menyingkapi dengan rasa bangga dan simpati terhadap permasalahan yang dihadapi si penanya.

Baca Juga: Pelatih Ungkap Oliveira Tidak Setuju Laga Melawan Islam Makhachev di Abu Dhabi

"Masyaallah, Anda adalah hamba yang rindu kemuliaan, di balik keadaan seperti itu anda insyaf, anda punya hajat, punya keperluan," jelas Buya seperti dikutip Klik Mataram 30 Juni 2022.

Buya dalam penjelasannya mengutarakan, hati yang baik adalah hati yang selalu rindu kemuliaan.

Sekalipun dalam keadaan yang tidak memungkinkan, namun jika ada rasa kerinduan dan kesadaran itulah yang disebut dengan Sholeha.

Kaitannya dengan konteks pertanyaan si penanya Buya Yahya menjelaskan dengan perumpamaan.

Baca Juga: Intip Adegan Romantis Alchemy of Souls Antara Lee Jae Wook dan Jung So Min Saat di Tepi Danau

"Jika anda terlanjur bekerja dan harus mengikuti apa yang sudah menjadi kewajiban anda, misalkan majikan anda non muslim, tentunya kadang ketika memasak masakan yang najis, misalkan Babi, dalam hal ini istigfarkan pekerjaan anda," jelas Buya dalam ceramahnya.

"Setiap selesai, dicuci najisnya dengan air 7 kali salah satunya dicampuri dengan tanah," kata Buya mengutip pendapat Imam Syafi'i.

"Namun jika itu memberatkan, anda boleh hanya sekedar mensucikannya seperti najis basa, cukup dibasuh dengan air suci," jelasnya mengutip pendapat imam yang lain.

Baca Juga: Sinopsis Eve:  Sengit, Yoo Sun Menampar Seo Ye Ji Karena Jadi Pelakor

Pada dasarnya kata Buya dalam ceramahnya, yang penting hati anda takut kepada Allah.

"Yang penting hati anda takut kepada Allah, besok kalau sudah balik ke Indonesia, anda terapkan semua, dan anda sudah terhitung terlepas dalam pekerjaan semacam itu," terang Buya.

Yang perlu dijaga kata Buya adalah rasa kegelisahan, karena kegelisahan dalam hal ini adalah Iman.

Buya Yahya dengan lembutnya lalu memberikan nasihat kepada penanya bahwa sebaiknya keinginan membuat rumah yang mesti harus diperbaiki.

"Rumah tidak harus yang mewah, tidak apa-apa kecil, sederhana tapi itu yang menenangkan," pungkas Buya memberi nasihat.

Baca Juga: Sah! Idul Adha 1443 H Ditetapkan Pemerintah Pada Hari Minggu 10 Juli 2022

Pada intinya Buya berpesan agar berusaha mengubah gaya hidup yang berlebihan menjadi gaya hidup yang sederhana.

"Segera pulang, buat rumah yang sederhana di kampung, tidak harus yang mewah, kalaupun tidak mampu buat rumah, ngontrak, karena pada dasarnya semua hanya titipan, matipun ndak kita bawa semua," Tegas Buya.***

Editor: Yeni Irmaya

Sumber: YouTube

Tags

Terkini

Terpopuler