Network
KLIKMATARAM - Minyak jelantah seringkali dibuang menjadi limbah. Namun jika menjadi limbah justru akan mencemari lingkungan.
Salah satu cara untuk mengurangi dampak lingkungan dari minyak jelantah Lembaga pemuliaan Lingkungan Hidup dan Sumber Daya Alam (LPH–SDA) MUI Bali menginisasi pemanfaatan minyak bekas tersebut menjadi sabun cuci.
Eksperimen minyak jelantan menjadi sabun cuci dilakukan dosen Fakultas MIPA Universitas Udayana Dr Irdhawati yang juga anggota LPH–SDA MUI Bali mampu melakukan. Kok bisa minyak jadi sabun cuci? Bagaimana caranya?
Menurut Irdhawati, minyak goreng yang digunakan berulang-ulang akan mengakibatkan kandungan gizi berkurang dan bahkan dapat bersifat karsinogenik.
Selain masalah kesehatan, juga terdapat dampak limbah minyak goreng ke lingkungan. “Hingga kini, banyak masyarakat yang membuang minyak bekas langsung ke lingkungan (selokan), sehingga dapat mengakibatkan pencemaran lingkungan,” ungkapnya seperti dikutip dari laman MUI digital, Senin 24 Januari 2022.
Dijelaskan, minyak bekas menggoreng yang dibuang ke saluran air akan menyebabkan pipa air tersumbat akibat lemak yang menempel.
Baca Juga: Mahathir Mohamad Dirawat di IJN, Sang Putri: Kondisinya Stabil dan Minta Doa Kesembuhan Ayahnya Itu
Jika lemak/minyak terbawa hingga ke danau atau laut, akan berkumpul dan membentuk suatu lapisan yang menutupi permukaan air hingga menghalangi masuknya sinar matahari dan oksigen.
Artikel Rekomendasi