KLIKMATARAM - Database pariwisata merupakan komponen penting bagi semua pihak dalam rangka menganalisa perkembangan kepariwisataan. Data yang baik ini juga menjadi dasar rencana strategis dan program-program pengembangan kepariwisataan di daerah.
Beberapa waktu yang lalu Dinas Pariwisata Lombok Barat mengadakan kegiatan Bimbingan Teknis (bimtek) Statistik Pariwisata dan Migrasi OSS-RBA Pada Industri Pariwisata.
"Kami selalu butuh data dari teman-teman industri, sebagai bahan analisa maupun sebagai bahan laporan," ucap Kepala Bidang Pemasaran Dispar Lombok Barat, Lalu Rifhandani.
Menurutnya, kemampuan pelaku industri pariwisata dalam membuat data yang valid dan sesuai dengan yang dibutuhkan pemerintah sangat berpengaruh.
Baca Juga: Preview The Red Sleeve Mesranya Lee Junho dan Lee Se Young Berduaan Di Bawah Hujan
"Di lapangan, kami mengerti pasti ada kendala dan tidak jarang berujung keterlambatan pengumpulan data, sehingga otomatis akan berpengaruh kepada kami di dinas dalam menyusun rencana atau program-program yang akan kita tempuh selanjutnya," ungkapnya.
Dani berharap adanya persamaan persepsi, sehingga kendala dan kesulitan saat membuat dan mengumpulkan data bisa diminimalisir.
Dalam memberikan pemahaman tentang pentingnya suatu data dan statistik dan proses pengumpulan hingga kendala saat pengumpulan data, bimtek kali ini menghadirkan perwakilan dari Badan Pusat Statistik (BPS) Lombok Barat.
Artikel Rekomendasi