Perempuan Aneh di Tambang Batubara Disaksikan Banyak Operator Dump Truck

- 8 Desember 2021, 21:06 WIB
Ilustrasi pondok tempat Nubi mengawasi heavy dump-truck yang mengangkut batubara.
Ilustrasi pondok tempat Nubi mengawasi heavy dump-truck yang mengangkut batubara. /Pexels/Gabriela Palai/

KLIKMATARAM – Nubi pria muda checker produksi di perusahaan tambang batubara Sangatta Kalimantan Timur, tak percaya peringatan teman-temannya. Ketidakpeduliannya itu membuat Nubi mengalami shock selama berjam-jam.

Nubi bekerja di perusahaan tambang itu sejak 2008. Sekarang sudah menjadi operator heavy dum truck dari sebelumnya checker produksi. Ceritanya ini terjadi saat dia masih sebagai checker.

Tugas checker itu mengamati dan mencatat ritase, yakni siklus dalam waktu tertentu pengangkutan bahan tambang. Dalam satu ritase biasanya dump truck membutuhkan waktu angkut 29,12 menit. Artinya ada enam dump truck dalam 1 jam yang mengangkut batubara.

Baca Juga: Drama Korea Our Beloved Summer Eps 1, Dua Takdir yang Berbeda

Tugas Nubi berganti-ganti dalam shift siang atau malam. Hari itu dia bertugas malam hari. Sendiri di pondok jaga tempat dia juga selalu memperhatikan lampu stop and go di intersection simpang lalu lintas dump-truck.

Waktu sudah pukul 10 malam, seperti biasa aktivitas tambang berlangsung 24 jam. Tapi agak mengherankan Nubi, malam itu gerimis yang membuat jalanan licin tak dihiraukan operator dump truck.

Terasa aneh bagi Nubi, biasanya saat hujan atau gerimis selalu saja radio handy talky berbunyi melaporkan keadaan. Tapi tidak di waktu gerimis malam itu.

Nubi merasa aneh dan melihat keluar pondok. Benar gerimis, tapi dump truck lalu lalang dengan laju normal. Aneh, pikirnya. Dia lantas mengecek lewat radio kepada salah satu operator dump truck.

Nggak, nggak ada gerimis apalagi hujan… jauh…,” ujar operator yang lalu membuat Nubi tak ambil pusing dengan gerimis di sekitarnya.

Halaman:

Editor: Muhammad F Hafiz


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

x