Christopher Nolan, Sutradara Film yang Idealis, Cerdas Sekaligus Gila dalam Berkarya

- 1 Februari 2022, 15:19 WIB
Christhoper Nolan, seorang sutradara film terkenal idealis.
Christhoper Nolan, seorang sutradara film terkenal idealis. /Instagram @christhopernolann

KLIKMATARAM – Christopher Nolan adalah Seorang sutradara cerdas sekaligus gila dalam berkarya. Pria berkebangsaan Inggris yang dikenal idealis ini mengembangkan mahakaryanya sejak tahun 1989.

Karya luar biasa Christopher Nolan meraih perhatian hati penikmat filmnya pada tahun 1998, yang diberi judul Following.

Kemudian pada tahun 2000, filmnya Christopher Nolan yang kedua berjudul Memento, mendapat banjir perhatian publik dan kritikus.

Baca Juga: Foto Morgan Freeman Dijadikan Contoh Penderita Kutil oleh Iklan di Rumah Sakit, Netizen Mengecam


Prestasi itu jelas membuat Christopher Nolan melambungkan namanya sebagai sutradara terbaik dan paling berpengaruh di abad 21 ini.

Dengan idealismenya yang cerdas dan gila, film-film Christopher Nolan berikutnya meraih sukses besar, seperti film The Dark Knight Trilogy (2005 – 2012).

Tiga film Batman dari rumah film Warner Bros itu selalu dipuji dan dapat beberapa penghargaan di Academy Award.

Baca Juga: Spider-Man: No Way Home Masuk Film Terlaris Sepanjang Masa

Sutradara ini dikenal dengan idealisme yang tinggi, sehingga proses pengerjaan film-film yang dikerjakan Christopher Nolan tidak main-main.

Christopher Nolan hidup dengan idealismenya yang cerdas dan gila, sebab hanya dia sutradara di abad 21 ini yang sangat membenci CGI atau pengeditan besar-besaran untuk adegan-adegan yang ekstrem.

Setiap film-film yang dia buat hampir tidak menggunakan komputer super canggih untuk memberikan efek visual pada setiap adegan yang harus terlihat fantasis.

Dengan kata lain, Christopher Nolan ketika mengambil adegan ledakan atau adegan-adegan anomali lainnya yang harus menggunakan CGI.

Baca Juga: Dosa Melirik dan Dampaknya Bagi Ibadah, Ini Kata Syekh Ali Jaber

Christopher Nolan lebih memilih menggunakan alat yang realistis, tanpa ada greenscreen.

“Saya tidak mau menggunakan Greenscreen, sebab sangat membosankan syuting seharian. Jadinya, menyebalkan kalau harus syuting dengan Greenscreen,” jelas Christopher Nolan di salah satu wawancara ketika promosi film Interstellar.

Itu sebabnya Christopher Nolan berani dan tidak pernah ragu berkorban dalam mengeluarkan bajet banyak untuk proses film-filmnya. Begitulah sikap idealis dan kegilaan Christopher Nolan dalam membuat film.***

Editor: Hariyanto


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

x