KLIKMATARAM- Kabar Emmeril Kahn Mumtadz yang hingga saat ini masih belum ditemukan pasca dinyatakan hilang di Sungai Aaree, Bern, Swiss.
Kabar hilangnya Emmeril Kahn Mumtadz telah memantik perhatian dan simpati masyarakat di sosial media.
Sebelumnya Emmeril Kahn atau yang kerap disapa Eril tersebut, diramal oleh sejumlah orang yang mengaku mengetahui nasib anak sulung Ridwan Kamil tersebut.
Para dukun dan peramal online tersebut dinilai meresahkan masyarakat yang mendesak konten-konten serupa untuk dihilangkan karena dinilai tidak memiliki empati.
Baca Juga: Masih Belum Ditemukan, Otoritas Swiss Lakukan Cara Ini Cari Eril Anak Ridwan Kamil di Sungai Aaree
Salah satu pihak yang menyayangkan munculnya konten serupa datang dari Majelis Ulama Indonesia (MUI), yang meminta masyarakat untuk menghormati dan menghargai perasaan keluarga Ridwan Kamil yang masih berupaya mencari Eril di Swiss.
“Saya minta peramal dan dukun tersebut untuk tidak membuat gaduh di negeri ini,” ujar Anwar Abbas yang merupakan Wakil Ketua MUI.
Anwar menegaskan terkait kabar yang menimpa Ridwan Kamil tersebut, biarlah diserahkan kepada orang yang berkompeten dan berwenang dalam memberikan keterangan.
Selanjutnya dirinya juga mengatakan masyarakat lebih baik menunggu kabar resmi dari pihak keluarga.
Artikel Rekomendasi