AS Tak Terjun Langsung di Konflik Rusia-Ukraina, Tapi Perkuat NATO

- 25 Februari 2022, 04:40 WIB
Polisi di Ukraina memeriksa sisa-sisa rudal yang jatuh di jalan, setelah Presiden Rusia Vladimir Putin mengizinkan operasi militer di Ukraina timur, di Kyiv, 24 Februari 2022.
Polisi di Ukraina memeriksa sisa-sisa rudal yang jatuh di jalan, setelah Presiden Rusia Vladimir Putin mengizinkan operasi militer di Ukraina timur, di Kyiv, 24 Februari 2022. /Reuters/Valentyn Ogirenko/

KLIKMATARAM- Amerika Serikat (AS) tidak terlibat secara langsung dalam konflik Rusia-Ukraina.

Presiden AS Joe Biden, dikutip dari Reuters, Jumat 25 Februari 2022, mengesampingkan pengiriman pasukan AS untuk membela Ukraina.

Tetapi Washington telah memperkuat sekutunya, NATO (North Atlantic Treat Organization) atau Organisasi Pertahanan Atlantik Utara, dengan pasukan dan pesawat tempur.

Baca Juga: Sinopsis A Star Is Born Kisah Cinta yang Mengharukan Antara Dua Musisi

AS yakin invasi Rusia di Ukraina dimaksudkan untuk menyudahi pemerintahan Volodymyr Zelenskiy. Ukraina memisahkan diri dari Uni Sovyet dan menjadi negara di Eropa Timur yang bergabung dengan NATO.

Menurut pejabat senior Washington, sulit untuk melihat orang Ukraina menerima kepemimpinan baru yang dipasang oleh Moskow.

Presiden Rusia Vladimir Putin sendiri dalam pidato Kamis pagi, 24 Februari 2022, yang menandai serangan Rusia di Ukraina, mengungkap alasan serangan di Ukraina.

Putin mengatakan dia telah memerintahkan operasi militer khusus untuk melindungi warga lokal.

Mereka, kata Vladimir Putin, termasuk warga Rusia yang menjadi sasaran genosida di Ukraina.

Halaman:

Editor: Muhammad F Hafiz

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini