Bocah di Kota Bima Korban yang Terseret Arus Sungai Ditemukan Tak Bernyawa Mengambang di Laut

- 15 Januari 2022, 09:20 WIB
Tim SAR mengevakuasi jasad bocah dari tengah laut yang terseret arus suangai di Bima.
Tim SAR mengevakuasi jasad bocah dari tengah laut yang terseret arus suangai di Bima. /SAR Mataram

KLIKMATARAM - Bocah usia 10 tahun bernama Wilda, salah satu korban terseret air sungai Kelurahan Kolo, Lingkungan Bonto, Kecamatan Asakota, Kota Bima ditemukan dalam keadaan meninggal dunia dan mengambang di tengah laut.

Bocah korban tenggelam terseret arus sungai ini ditemukan pada hari Sabtu 15 Januari 2022 di laut Bima.

Bocah ini yang masih duduk di bangku sekolah dasar ini ditemukan Tim SAR gabungan mengambang di laut pada pukul 06.20 Wita.

Baca Juga: Terlibat Penyalahgunaan Narkoba 3 Warga Kota Bima Ditangkap, Satu Orangnya Perempuan

“Korban terseret arus sungai. Ditemukan arah barat sekitar satu kilometer dari lokasi kejadian,” kata Kepala Kantor SAR Mataram, Nanang Sigit PH.

Korban asal desa setempat ini dievakuasi dan dibawa ke rumah duka. “sudah diserahkan ke pihak keluarga,” imbuhnya Nanang.

Diberitakan sebelumnya bahwa pada Kamis 13 Januari 2022 lalu sekitar pukul 15.00 Wita, korban bersama seorang temannya hanyut terseret arus sungai yang diakibatkan banjir bandang di gunung saat pulang dari memupuk tanaman jagung.

Salah satu korban yang terseret arus sungai itu berhasil diselamatkan beberapa saat setelah kejadian.

Baca Juga: Tawaran Pekerjaan Bagus Untuk Zodiak Aries, Gemini dan Taurus Akan Dapat Peluang Rezeki

Tim rescue Pos SAR Bima, TNI, Polri,  BPBD, TSBK, potensi 204 mataram, warga setempat, dan unsur lainnya melakukan pencarian di permukaan dan bawah air dengan penyelaman dari lokasi kejadian hingga ke laut.

Akhirnya korban terseret arus sungai ini ditemukan di laut saat memasuki pencarian hari ketiga dalam keadaan meninggal dunia.***

Editor: Dani Prawira


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini