KLIKMATARAM - Empat kabupaten di Nusa Tenggara Barat (NTB) berhasil mengembangkan inovasi dan pendekatan-pendekatan baru untuk mengatasi kemiskinan dan ketidaksetaraan melalui perencanaan dan penganggaran yang inklusif, peningkatan penyediaan layanan, dan melalui inisiatif pengembangan ekonomi lokal.
Empat kabupaten dimaksud yakni Kabupaten Lombok Utara, Lombok Timur, Bima, dan Sumbawa.
Inovasi-inovasi tersebut merupakan hasil kolaborasi antara Pemerintah Provinsi NTB, Pemerintah Kabupaten Lombok Utara, Lombok Timur, Bima, dan Sumbawa, bersama program Kolaborasi Masyarakat dan Pelayanan untuk Kesejahteraan (KOMPAK), yang berawal di tahun 2016.
KOMPAK adalah sebuah program kemitraan pembangunan Pemerintah Indonesia dan Australia yang mendukung upaya Pemerintah Indonesia dalam menanggulangi kemiskinan dan mengatasi kesenjangan.
Baca Juga: Seorang Pemuda Hilang Saat Menyusuri Kali, Diduga Terseret Arus
Pemerintah Provinsi NTB, pemerintah keempat kabupaten bersama dengan KOMPAK, mengembangkan ide dan pendekatan yang disesuaikan dengan kebutuhan provinsi dan kabupaten-kabupaten tersebut.
Empat kabupaten dampingan KOMPAK tersebut telah berhasil mengujicoba model-model ini.
Beberapa inovasi tersebut adalah Dana Insentif Desa (DINDA) di Kabupaten Bima yang menyediakan dana tambahan untuk desa-desa yang mengalokasikan anggaran dan melaksanakan layanan dasar.
Baca Juga: Ghost Doctor Bertabur Bintang Muda, Alur Cerita Unik yang Menghibur
Artikel Rekomendasi