Network
KLIKMATARAM - Kementerian Pertahanan (Kemenhan) RI di bawah kepemimpinan Prabowo Subianto mendapatkan alokasi anggaran sebesar Rp134,7 triliun di tahun 2022 mendatang.
Anggaran sebesar itu diharapkan mampu menopang upaya menjaga kedaulatan dan keutuhan bangsa dan wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia atau NKRI.
"Menjaga pertahanan tak hanya dilakukan atas gangguan dari luar, tapi juga dari berbagai situasi di dalam negeri," kata Menteri Keuangan (Menkeu) Indonesia, Sri Mulyani Indrawati, Rabu, 1 Desember 2021.
Baca Juga: Karomah TGB Zainul Majdi Menjalar ke Bali, Ini Kesaksian Laksana Permata
Kondisi pertahanan yang dimaksudkan itu misalnya, jelas Sri Mulyani, dalam situasi pandemi, sistem pertahanan dan keamanan menjadi kondisi yang wajib terwujud bagi pemulihan dan stabilitas ekonomi Indonesia.
"Kita telah menyaksikan keberhasilan Indonesia dalam menekan angka penyebaran kasus Covid-19 sebagai dampak positif dari kerja sama dan dukungan tim TNI-Polri, terutama saat pemberlakuan PPKM dan akselerasi program vaksinasi," jelasnya Sri Mulyani.
Pada APBN 2022, Kementerian Pertahanan mendapat anggaran sebesar Rp134,7 triliun.
Baca Juga: Serabi Teman Ngopi di Kota Tua
"Melalui anggaran ini, saya harap Kemenhan dapat terus menjaga keutuhan, kedaulatan, stabilitas, pertahanan, serta keamanan NKRI ke depan," ungkap Sri Mulyani.
Dalam acara penyerahanDaftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) tahun 2022 pada Selasa, 30 November 2021 itu terlihat hadir juga Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa.
Baca Juga: Bang Zul Sambangi Raffi Ahmad dan Nagita Slavina, Netizen Sewot
Selain itu tampak di dalam foto yang diunggah Menkeu Sri Mulyani di akun media sosialnya ada hadir juga Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto dan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto.***
Artikel Rekomendasi