Agar KLU Keluar dari Ketertinggalan, Bupati Lakukan Ini

- 29 Oktober 2021, 08:13 WIB
Bupati Djohan bersama Dirjen PDP Kemendes PDTT RI saat meresmikan home stay di Desa Senaru, Kecamatan Bayan, Lombok Utara, Kamis 28 Oktober 2021.
Bupati Djohan bersama Dirjen PDP Kemendes PDTT RI saat meresmikan home stay di Desa Senaru, Kecamatan Bayan, Lombok Utara, Kamis 28 Oktober 2021. /lombokutarakab

KLIKMATARAM - Tantangan bagi Pemerintah Kabupaten Lombok Utara (KLU), Nusa Tenggara Barat agar daerahnya bisa keluar dari daerah tertinggal.

“KLU saat ini masih menjadi satu-satunya daerah tertinggal di NTB. Tentu hal tersebut menjadi tantangan bagaimana kita keluar dari daerah tertinggal,” kata Bupati KLU Djohan Sjamsu.

Salah satu cara keluar dari daerah tertinggal itu, lanjut Bupati, adalah dengan membangun desa-desa wisata.

Lombok Utara memiliki tempat wisata komplit. Hampir semua kecamatan punya tempat wisata unggulan yang menjadi daya tarik untuk datang.

Misalnya, Senaru, desa di lereng Rinjani menjadi salah satu dari 50 desa wisata terbaik di Indonesia. Destinasi ini harus dikelola dengan baik khususnya kebersihan dan keamanannya.

Dirinya meminta peran aparat pemerintahan di tingkat desa untuk ikut mempercepat pembangunan daerah.

“Agar indahnya destinasi wisata bisa menikmati masyarakat dan wisatawan, desa juga memiliki peran dalam percepatan pembangunan daerah," tuturnya.

Dirjen Pembangunan Desa dan Perdesaan (PDP) Kemendes PDTT RI, Sugito mengatakan menjaga kualitas pelayan kepada pengunjung dan membangun kesan positif pada mereka menjadi hal yang penting.

"Industri pariwisata ialah industri dinamis, kreatif, dan inovatif," lanjutnya.

Halaman:

Editor: Dani Prawira


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkini