Di Pagutan, Transaksi Jual Beli Berhenti Ketika Adzan

- 22 Oktober 2021, 05:38 WIB
Wagub NTB Hj Sitti Rohmi Djalilah saat berkunjung ke Pagutan, Batukliang, Lombok Tengah
Wagub NTB Hj Sitti Rohmi Djalilah saat berkunjung ke Pagutan, Batukliang, Lombok Tengah /Dok. Diskominfotikntb/

KLIKMATARAM - Fenomena menarik ditunjukkan para pedagang di Pagutan. Jika adzan berkumandang, transaksi jual beli pun dihentikan. Tujuannya waktu untuk melaksanakan ibadah salat.

Itulah konsep dari para pedagang Pagutan Bersyariah di Pagutan, Kecamatan Batukliang, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB). 

Ketua Asosiasi Pedagang Pagutan Bersyariah, Ahmad Jupri menjelaskan asosiasi ini merupakan wadah untuk semua pedagang Pagutan dengan konsep syariah, yaitu murah Senyum, Salam dan Sapa.

“Kemudian ketika adzan berkumandang transaksi berhenti, antara penjual dan pembeli untuk untuk saling meridhoi,” katanya saat acara ulang tahun Asosiasi Pedagang Pagutan Bersyariah bertajuk "Asosiasi Bersinergi, Asosiasi Berbagi" bertempat di Pustu Pagutan, Batukliang, Lombok Tengah,  21 Oktober 2021.

Sementara, Wakil Gubernur NTB Hj Sitti Rohmi Djalilah mengaku bangga melihat kiprah para pedagang ini.

"Dengan berkonsep syariah, maka segala sesuatunya akan menjadi lebih mudah, dan baik ke depannya", ungkap Ummi Rohmi.

Dia juga menjelaskan bahwa pemerintah memiliki banyak program pembinaan yang bisa dimanfaatkan masyarakat. 

"Maka dengan adanya pembinaan tersebut, pedagang kita memiliki daya saing dengan yang lainnya, tetap bisa jalan usahanya untuk tetap tumbuh dan berkembang," pungkasnya.***

 

Editor: Dani Prawira


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkini