Ini Alasan Rusia Serang Ukraina yang Dianggap oleh Barat Sebagai Propaganda Tak Berdasar

KLIKMATARAM- Rusia melancarkan serangan darat, laut, dan udara, sepanjang Kamis pagi, 24 Februari 2022.

Serangan itu menyusul perintah perang yang diumumkan Presiden Rusia Vladimir Putin dalam pidato yang disiarkan televisi, Kamis sebelum fajar.

Ledakan dan tembakan kemudian terdengar sepanjang pagi di Kyiv, ibukota Ukraina. Kota berpenduduk 3 juta orang.

Baca Juga: Oh My Venus Episode 1, Klien Cantik dan Seksi yang Membuat Joo Eun Melongo

Dikutip dari Reuters, Jumat 25 Februari 2022, dalam pidatonya Putin mengatakan dia telah memerintahkan operasi militer khusus untuk melindungi warga lokal.

Mereka, kata Vladimir Putin, termasuk warga Rusia yang menjadi sasaran genosida di Ukraina.

“Dan untuk ini kami akan berjuang untuk demiliterisasi dan denazifikasi Ukraina,” kata Putin dalam pidato yang disebut Barat sebagai propaganda tak berdasar.

Seorang penduduk Kharkiv, kota terbesar kedua di Ukraina yang dekat dengan perbatasan Rusia, mengatakan jendela-jendela di blok-blok apartemen bergetar karena ledakan yang terus-menerus.

Ledakan terdengar di pelabuhan tenggara Mariupol, dekat garis depan yang dikuasai oleh separatis dukungan Rusia di Ukraina timur.

Baca Juga: Peredaran Puluhan Kilogram Narkoba Jaringan Internasional Berhasil Dibongkar Aparat Gabungan

Warga sipil di Mariupol mengemasi tas dan mereka memilih untuk bersembunyi seperti yang dikatakan seorang wanita kepada Reuters.

Otoritas militer Ukraina mengatakan 20 helikopter Rusia dan pesawat Mi-8 telah mendaratkan pasukan terjun payung di bandara Hostomel di wilayah Kyiv.

Di mana pasukan dari kedua belah pihak berebut untuk menguasai.

Laporan korban di pihak kraina belum dikonfirmasi. Mereka termasuk warga sipil Ukraina yang terbunuh oleh pemboman Rusia, dan tentara penjaga perbatasan.

Baca Juga: Sinopsis My Sassy Girl NET TV Hari Ini: Ini Alasan Tuan Jung Membunuh Pangeran Choo Sung dan Memakzulkan Ratu

Sementara Rusia mengatakan 3 warga sipil terluka oleh penembakan Ukraina di dekat perbatasan.

Pihak berwenang di wilayah barat daya Odessa mengatakan 18 orang tewas dalam serangan rudal.

Sedikitnya enam orang tewas di Brovary, sebuah kota dekat Kyiv, kata pihak berwenang di sana.

Militer Ukraina mengatakan telah menghancurkan empat tank Rusia di dekat Kharkiv. Menewaskan 50 tentara di dekat sebuah kota di wilayah Luhansk, dan menjatuhkan enam pesawat tempur Rusia di timur.

Rusia membantah bahwa salah satu pesawat atau kendaraan lapis bajanya telah dihancurkan. Separatis yang didukung Rusia mengatakan mereka telah menjatuhkan dua pesawat Ukraina.***