Tips Bagi Wisatwan yang ke Mesir, Cara Mudah Menikmati Indahnya Sudut Kota Kairo dengan Bersepeda

KLIKMATARAM - Kairo ibukota Republik Arab Mesir dikenal dengan keindahan sudut-sudut kotanya.

Kota yang kaya akan sejarah ini menyimpan banyak sekali keindahan. Maka tidak heran kalau Kairo menjadi salah satu tempat yang sering dikunjungi wisatawan asing.

Hampir setiap sudut-sudut di kota Kairo itu memiliki nilai sejarah. Tembok-tembok bangunannya menjadi saksi bisu akan semua peristiwa yang terjadi berabad-abad tahun lalu.

Baca Juga: Alexander Volkanovski Berhasil Menjatuhkan Max Holloway

Taukah kalian kalau ingin menikmati keindahan kota kairo sambil mengayuh sepeda itu terasa sangat mengasyikkan? Berikut Klik Mataram spill cara menyewa sepeda dan rute-rute menikmati kota Kairo dengan goes pagi.

Cara menyewa sepeda

Penyewaan sepeda yang sediakan oleh mahasiswa Indonesia di Mesir (Masisir), tepatnya di kota kairo sudah menjamur.

Bagi siapapun orang Indonesia yang mengunjungi Kairo akan mudah menyewa dengan menghubungi kontak rental sepeda yang dimiliki oleh Masisir.

Baca Juga: Beda Bahasa Inggris Versi Harry Potter dan Spiderman, Yuk Simak Apa Sebabnya

Di distrik Darrasah terdapat rental sepeda yang memiliki tarif beragam. Teman-teman yang ingin menyewa dapat menghubungi rental tersebut melalui chat WhatsApp.

Tarifnya pun terjangkau. Mulai dari 5 jam, pihak rental megenakan tarif sebesar 25 Pound Mesir atau Geneh Mesir (mata uang Republik Arab Mesir), setara dengan Rp20.000.

Baca Juga: Sembuhkan Penyakit dengan Cara Enak, Dokter Zaidul Akbar Bagikan Resep Almind Milk Fruit Soup

Setelah itu kalau ingin menambah waktu rental, akan dikenakan biaya 5 Pound Mesir, setara dengan Rp4.000.

Kalau pihak penyewa rental adalah orang Indonesia maka cukup menghubungi pihak rental kemudian melakukan transaksi hingga akhirnya deal.

Setelah itu penyewa bisa menikmati perjalanan goes dan menghirup udara pagi yang segar lagi menyehatkan.

Pembayaran dilakukan setelah sepeda selesai digunakan.

Rute-rute Goes di Kairo

Rute-rutenya pun beragam. Tergantung ingin melihat daerah mana.

Klik Mataram menyarankan bagi yang tidak tahu tentang Kairo agar mengajak Masisir yang dikenali daerah masing-masing seputaran Indonesia untuk menuntun.

Kalaupun tidak menemui Masisir, maka bisa memanfaatkan aplikasi Google Maps sebagai pengarah jalan.

Rute biasa yang menjadi pilihan Masisir ketika goes adalah di mulai dari distrik Darrasah kemudian menuju ke seputaran daerah Atabah, kemudian ke daerah Tahrir, kemudian Down Town Kairo.

Setelah itu bisa melanjutkan perjalanan menyisiri sungai Nile. Sungai yang menjadi penghidupan penduduk Mesir, sungai terpanjang di dunia.

Baca Juga: Guru SD Sebut Habib Rizieq Shihab Dapat Setoran dari Holywings, Kini Guru Itu Mengiba Minta Maaf

Untuk spot foto yang bagus bisa memilih jembatan sungai Nile. Didepan jembatannya terpampang dua patung singa di depan dan di belakang.

Di sana juga banyak orang-orang Mesir yang menyediakan jasa foto. Berkomunikasi dengan mereka menggunakan bahasa Inggris kalau memang tidak bisa bahasa Arab, terlebih lahjah Mesir.

Rute setelahnya bisa melanjutkan ke daerah Zamalik, di sana terdapat jalan Ahmad Soekarno. Mengenang jasa dan pengaruh presiden pertama republik Indonesia di daerah Afrika secara umum dan Mesir secara khusus.

Setelah itu kalau sudah terasa siang dan matahari mulai menyengat maka bisa memilih pulang dan menyudahi goes.

Bagi yang ingin menikmati makanan khas pagi di Kairo seperti full, ta'miyah, dan lain-lain bisa ditemui di jalan pulang.

Baca Juga: Momen Spesial di Alchemy of Souls Saat Lee Jae Wook Cemburu Karena Minhyun Memeluk Jung So Min

Rute untuk pulang pun beragam. Saran dari Klik Mataram rute pulang bisa mengikuti rute sebelumnya ketika berangkat akan tetapi dengan berhenti sejenak di beberapa tempat yang menarik.

Seperti Qasr Abidin, Bab Futuh, Khan Khalili, dan tempat-tempat bersejarah lainnya.***