Desa Jadi Lini Terdepan Pelayanan Warga

- 27 Oktober 2021, 21:34 WIB
Peserta Bimtek Peningkatan Kapasitas Kepala Desa Dalam Tata Kelola Penyelenggaraan Pemerintah Desa
Peserta Bimtek Peningkatan Kapasitas Kepala Desa Dalam Tata Kelola Penyelenggaraan Pemerintah Desa /Diskominfo KLU/Yoan

KLIKMATARAM - Pemerintah desa adalah lini terdepan dalam pelayanan pemerintahan dan pemberdayaan masyarakat serta menjadi tonggak utama untuk keberhasilan program pemerintah.

Bupati Lombok Utara, Djohan Sjamsu menilai bahwa memperkuat desa adalah bentuk usaha untuk mempercepat terwujudnya kesejahteraan masyarakat sesuai dengan nawacita pemerintah.

"Membangun dari pinggiran perlu dimaknai secara seksama, di mana cita-cita itu mencerminkan titik fokus pembangunan sesungguhnya terletak di desa," kata Bupati Lombok Utara, H Djohan Sjamsu.

Hal itu dikatakannya dalam kata sambutannya di kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) Peningkatan Kapasitas Kepala Desa Dalam Tata Kelola Penyelenggaraan Pemerintah Desa, yang diwakili oleh Kepala DP2KBPMD Kabupaten Lombok Utara (KLU), Rusdianto pada Rabu 27 Oktober 2021.

Djohan Sjamsu menilai Kabupaten Lombok Utara membutuhkan akselerasi dalam berbagai aspek pembangunan, sehingga perlu percepatan dalam proses pembangunan daerah yang harus diiringi dengan terobosan-terobosan dan inovasi lokal.

"Jika semua desa di bumi Tioq Tata Tunaq maju, maka Lombok Utara pun akan maju. Oleh karenanya, pemerintah secara herarkis harus berani mengambil kebijakan atau terobosan peningkatan kapasitas bukan sekedar kesanggupan dan kelancaran dalam menjalankan tupoksi atau mengikuti prosedur administrasi yang sudah baku," katanya dalam sambutan tertulisnya.

Dijelaskannya, peningkatan kapasitas yang dimaksud adalah penguasaan pengetahuan dan informasi maupun keterampilan di dalam menerapkan instrumen kebijakan dan program untuk menjalankan fungsi-fungsinya secara efektif dan efisien.

Sehingga hal itu dapat melakukan serangkaian gerakan perubahan multi level di dalam individu, kelompok, organisasi dan sistem sehingga tanggap terhadap perubahan lingkungan yang ada.

Dalam kesempatan yang sama, Kepala Desa Tanjung Budiawan, yang ikut dalam bimtek ini juga menilai, peningkatan kapasitas kepemimpinan tersebut sangat penting untuk dilaksanakan guna menambah pengetahuan.

Sebanyak 43 kepala desa yang ada saat ini dan yang mengikuti kegiatan tersebut, harapannya dapat memiliki pengetahuan dan pemahaman yang sama dalam tata kelola pemerintahan desa.

"Terkait dengan desa itu, tidak kita hanya melihat di satu sisi saja. Kompleksitas permasalahan desa itu luar biasa, Pak Kades - Pak Kades perlu juga mendapatkan informasi-informasi terbaru dari para narasumber," ujarnya.

Budiawan yang sekaligus Ketua Asosiasi Kepala Desa (AKAD) Kabupaten Lombok Utara ini juga menjelaskan, terselenggaranya Bimtek ini atas dasar kesepakatan antara seluruh kepala desa dengan DP2KBPMD KLU.

Kegiatan bimtek ini juga diperkuat kembali dengan adanya Surat Perintah Tugas yang ditanda-tangani langsung oleh Bupati Lombok Utara.

"Kami melaksanakan ini sesuai dengan regulasi yang ada, sudah menjadi kesepakatan juga dan dinas juga merestui, dan yang paling utama adalah restu dari pimpinan daerah," ungkapnya.***

Editor: Hariyanto


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkini