KLIKMATARAM- Film Interstellar akan hadir dalam program Bioskop Trans TV untuk menemani malam minggu anda.
Dalam film Interstellar dibintangi Matthew McConaughey, Anne Hathaway, Jessica Chastain dan Michael Caine.
Filmnya Interstellar bercerita tentang sekelompok astronaut yang menuju lubang cacing dekat Saturnus untuk mencari planet baru yang akan ditempati umat manusia ditengah era distopia.
Baca Juga: Sinopsis Kkondae Intern NET TV Hari Ini: Aksi Balas Dendam Yeol Chan Pada Tuan Man Shik Dimulai
Film yang ditulis dan disutradarai oleh Crishtopher Nolan ini tayang perdana pada tahun 2014 dan berhasil menyabet sejumlah penghargaan bergengsi.
Cristhoper menulis jalan cerita Interstellar bersama adiknya Jonathan Nollan yang terinspirasi dari teori-teori fisikawan Dr. Kip Thorne yang akhirnya bertindak sebagai produser eksekutif.
Fakta tersebut membuat film Interstellar menjadi film fiksi ilmiah yang sesuai dengan ilmu pengetahuan dan sains.
Berikut ini 3 fakta menarik Film Interstellar yang mengadopsi pendapat Ilmuwan Fisika Kip Thorne
1. Film Dilarang Melanggar Hukum Fisika
Dilansir dari IMDb, pada awal pra-produksi, Dr. Kip Thorne menetapkan dua pedoman yang harus diikuti secara ketat oleh tim produksi yaitu tidak ada yang melanggar hukum fisika yang sudah ada.
Serta semua spekulasi liar muncul berdasarkan sains, bukan dari pikiran kreatif penulis skenario dan Christopher Nolan menerima persyaratan ini, selama tidak menghalangi pembuatan film.
Baca Juga: Peran Park Ki Woong di Kkondae Intern Walau Jahat Namun Mengundang Tawa
Bahkan Chritopher berdiskusi dengan Dr Thorne selama dua minggu untuk menulis mengenai kemungkinan manusia dapat bepergian lebih cepat dari kecepatan cahaya.
Dalam adegan pada film Interstellar para astronot mengunjungi beberapa planet melalui lubang hitam yang ternyata membuat pesawat luar angkasa lebih cepat dari kecepatan cahaya untuk menemukan tempat baru demi umat manusia.
2. Metode Perjalanan Luar Angkasa Terinspirasi Karya Dr. Kip Thorne
Metode perjalanan ruang angkasa dalam film ini didasarkan pada karya Dr. Kip Thorne, yang juga menjadi dasar metode perjalanan ruang angkasa dalam novel Carl Sagan "Contact", yang telah diadaptasi ke layar lebar pada tahun 1997.
Bahkan Matthew McConaughey membintangi kedua film tersebut. Pada film intestellar Matthew memerankan sosok Cooper seorang pilot pesawat antariksa.
Ia bersama dengan astronot lainnya melakukan perjalan luar angkasa dengan cepat melalui lubang hitam yang membawanya ke perjalanan waktu sebelum Ia berangkat dalam misi.
Baca Juga: Sinopsis Kkondae Intern NET TV Hari Ini: Reuni Dramatis Antara Bos dan Mantan Bos
3. Membuat Aplikasi Baru Untuk Visual Efect
Untuk membuat efek visual wormhole dan black hole, Dr. Kip Thorne berkolaborasi dengan Paul J. Franklin dan timnya di Double Negative.
Ia memberikan berkas mengenai persamaan teori yang bersumber mendalam kepada tim, yang kemudian membuat program perangkat lunak CGI baru berdasarkan persamaan ini untuk membuat simulasi komputer yang akurat dari fenomena ini.
Beberapa frame membutuhkan waktu hingga seratus jam untuk dirender, dan akhirnya seluruh program CGI mencapai hingga delapan ratus terabyte data.
Efek visual yang dihasilkan memberi Thorne wawasan baru tentang efek lensa gravitasi dan cakram akresi yang mengelilingi lubang hitam, dan membuatnya menulis dua makalah ilmiah, satu untuk komunitas astrofisika, dan satu untuk komunitas grafik komputer.
Baca Juga: Sinopsis Oh My Venus Episode 2, Young Ho Alias Jhon Kim Sang Trainer Kaya Raya
Itulah beberapa fakta yang muncul ketika Dr. Kip Throne ilmuwan bidang fisika ambil bagian dalam penggarapan sebuah film fiksi ilmiah, proses kreatif ternyata bisa sejalan dengan ilmu pengetahuan dan sains. ***